Follow Us

Ngakunya Bekerja Jadi Call Center Setelah Lulus Sarjana, Tak Diduga Ternyata Orang Ini Malah Berprofesi Menjadi Debt Collector Pinjol yang Harus Tagih Rp 10 Juta Per Hari

Magdalena Puspa - Senin, 18 Oktober 2021 | 16:30
Ilustrasi terjadi penggrebekan di salah satu kantor berkedok menjadi call center
Tribunnews.com

Ilustrasi terjadi penggrebekan di salah satu kantor berkedok menjadi call center

"Teman saya baru hari ini, hari pertama kerja di sini," katanya.

Ia merasa heran, baru sehari kerja temannya sudah lembur.

"Katanya kalau lembur sampai jam 7 (malam) tapi kok sampai jam 9 nggak pulang-pulang. Makanya saya datang ke sini," ujar Suga Pradana.

Selain itu, Suga juga mengatakan jika temannya baru saja lulus kuliah dan langsung mendapatkan pesan Whatsapp berisi panggilan kerja.

Baca Juga: Usai Permalukan Ibunya Terkait Dugaan Penipuan CPNS, Olivia Nathania juga Tega Khianati Suamiya, Hati Rafly Tilaar Hancur Dibohongi Istrinya, Uang ATM Suami Dimakan Sendiri?

Suga mengatakan jika temannya tak pernah mengirim lamaran, tetapi temannya tersebut tetap mencoba panggilan kerja yang terkirim tersebut.

"Dapat WhatsApp disuruh interview di sini, padahal dia itu tidak merasa apply. Hari Senin kemarin panggilan interview," tuturnya.

"Ya iseng-iseng kemarin teman saya juga baru lulus, ada kesempatan ya sudah dicoba," katanya.

Saat interview kerja, kata Suga, pihak perusahaan mengaku legal.

"Waktu interview bilangnya kliennya legal, tapi ternyata pinjol ilegal gini," ungkapnya.

Menurut Suga, dalam pekerjaannya temannya itu ditarget menagih Rp 10 juta per harinya.

"Dikasih tahunya cuma kayak targetnya. Di targetnya katanya per harinya 10 juta, penagihannya," kata Suga.

Source : Tribunnews.com

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular