Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tak Mau Ulangi Kejadian yang Sama dengan Sriwijaya Air SJ-182, Dua Maskapai Rute Jakarta-Pontianak Ini Terpaksa Batalkan Pendaratan di Bandara Supadio

Indah - Kamis, 14 Januari 2021 | 12:00
Pesawat
Travel Kompas

Pesawat

GridHITS.id – Pasca tragedi kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182, dunia penerbangan Indonesia masih menjadi sorotan publik.

Kabar terbaru kali ini datang dari dua maskapai rute Jakarta-Pontianak yang batal mendarat di Bandara Internasional Supadio Pontianak Kalimantan Barat pada Rabu (13/1/21).

Maskapai tersebut adalah Lion Air dengan nomor penerbangan JT 684, dan maskapai Garuda dengan nomor penerbangan GA 504.

Baca Juga: Sedang Mencari Korban Sriwijaya Air SJ 182 di Tengah Laut, Tim SAR Kaget karena Dengar Jeritan Minta Tolong dan Temukan Dua Sosok Tak Terduga

Lion Air dengan nomor JT 684 memutuskan untuk tidak melakukan pendaratan di Bandara Internasional Supadio Pontianak dikarenakan cuaca ekstrem di wilayah tersebut.

Begitu pula yang dialami oleh maskapai Garuda dengan nomor penerbangan GA 504.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Bandara Supadio Pontianak, Eri Braliantoro, dilansir dari TribunPontianak.

Pendaratan yang dilakukan oleh dua maskapai ini dinamakan divert atau Return To Base (RTB).

Menurut Eri, divert atau Return To Base ini merupakan hal yang lumrah, guna mengutamakan keselamatan penerbangan.

Eri juga mengatakan bahwa ada maskapai yang landing pada saat cuacanya sempat membaik, yaitu Sriwijaya Air.

Tadi ada yang sempat landing, yaitu Sriwijaya, karena cuaca tadi sempat terang sedikit,” terang Eri.

Baca Juga: Kotak Hitam Ditemukan, Temuan Fakta Baru Ini Ungkap Bahwa Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Masih Hidup dan Tidak Meledak saat Jatuh di Perairan Kepulauan Seribu

Eri juga menjelaskan bahwa kebijakan divert yang diambil Lion Air JT 684 dan Garuda GA 504 sudah mempertimbangkan beberapa faktor, seperti visibility atau jarak pandang yang di bawah standar keselamatan penerbangan, serta faktor angin kencang.

Mengenai cuaca, dunia penerbangan mengacunya ke BMKG.

Kita tidak bisa menilai secara visual.

Data dari BMKG kemudian diteruskan ke ATC maupun pilot untuk selanjutnya diambil keputusan mau landing atau divert,” terang Eri.

Kabarnya, maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT 684 rute Jakarta-Pontianak melakukan pendaratan di Bandara Hang Nadim, Batam, pada pukul 14.00 WIB.

Sementara itu, maskapai Garuda GA 504 rute Jakarta-Pontianak melakukan pendaratan di Bandara Sultan Mahmud Baddarudin II Palembang, pada pukul 15.02 WIB.

Baca Juga: Tetap Belum Cukup Meski Black Box Milik Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan, Tim SAR Masih Kekurangan dan Perlu Menemukan Barang Penting Ini

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak degan judul:

Kronologi Garuda GA504 dan Lion Air JT684 Batal Mendarat di Bandara Supadio PNK Akibat Cuaca Ekstrem

Source :TribunPontianak.co.id

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x