Follow Us

Setelah 2 Hari Melakukan Pencarian, Tim SAR Akhirnya Temukan Lokasi Benda Paling Penting dan Paling Dicari di Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

Averus Al Kautsar - Senin, 11 Januari 2021 | 21:00
Sriwijaya Air
Twitter/ @SriwijayaAir

Sriwijaya Air

GridHITS.id - Berita duka kembali menyelimuti dunia penerbangan di Indonesia, setelah pesawat Sriwijaya Air

SJ 182 yang terbang menuju Bandara Supadio, Pontianak dinyatakan jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Pesawat tersebut mengangkut sebanyak 62 penumpang yang terdiri 40 penumpang dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi, dan 12 kru pesawat.

Baca Juga: Dikenal Taat Beribadah, Sosok Ini Ungkap Sikap Berbeda Kapten Afwan Sebelum Insiden Sriwijaya Air yang Buat Keluarga Heran : Kok Tumben Berbeda

Baca Juga: Takdir Tak Ada yang Tahu, Pesawat Sriwijaya Air Disebut Hancur Berkeping-keping, Ternyata Wanita Ini Terhindar dari Kecelakaan Maut Tersebut

Pesawat yang hilang kontak setelah 4 menit lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta tersebut dikendarai oleh Pilot Kapten Afwan Zamzami.

Menurut pihak Air Traffic Controller (ATC), pesawat sempat berubah arah sebelum beberapa detik kemudian dinyatakan hilang kontak.

Penduduk Pulau Lancang yang berada di sekitar lokasi kejadian mengaku mendengar suara petir yang begitu keras saat hujan lebat.

Menurut salah satu warga Pulau Lancang, suara mirip petir tersebut sampai menggetarkan kaca-kaca rumah penduduk Pulau Lancang.

"Hari itu hujan campur angin kencang, tiba-tiba ada suara 'duar...' terdengar keras sekali sampai rumah (kaca rumah) bergetar," ujar Jubaedah salah satu warga Pulau Lancang yang dikutip dari Kompas.com (11/1).

Info tersebut diperkuat salah satu warga nelayan yang sedang melaut dan mengabari ketua RT setempat karea di ada pesawat jatuh di laut.

Baca Juga: Pilot Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Adalah Kakak Kelasnya, Arie Untung Bagikan Status WA Terakhir Capt Afwan dan Kenang Momen Terdahulu: Semoga Kesalahanku Beliau Maafin

Source : Kompas.com

Editor : Hits

Baca Lainnya

Latest