:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/18/pexels-photo-3064717jpeg-20210818063424.jpeg)
Baca Juga: Segudang Manfaat Jahe Merah Madu, Ternyata untuk Mencegah Kanker Ini
1. Rasa sakit dan kelelahan
Kelelahan kronis juga bisa menjadi pertanda awal adanya kanker. Kelelahan ini bisa terjadi.
Bahkan meski kita sudah istirahat atau tidur yang cukup. Biasanya, kondisi ini terjadi pada pasien leukimia.
Rasa sakit pendertia kanker bisa terjadi saat sel kanker telah menyebar atau bermetastasis, menyebabkan rasa sakit.
Misalnya, sakit di area punggung bisa menjadi indikasi adanya kanker usus besar, prostat, ovarium, dan dubur.
2. Perubahan pencernaan
Kanker tertentu dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kesulitan menelan, perubahan nafsu makan, atau rasa sakit setelah makan.
Gangguan pencernaan juga bisa menjadi tanda awal kanker perut. Kanker juga dapat menyebabkan gejala.
Seperti gangguan pencernaan, mual, muntah, kembung. Kesulitan menelan gejala awal kanker kepala, leher, dan kerongkongan.
Selain itu, penderita kanker ovarium juga dapat mengalami kembung. Pasien kanker otak juga kerap mengalami mual dan muntah.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301114750.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227115331.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/03/04/ezgifcom-gif-maker-2jpg-20230304123315.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/01/24/rev2jpg-20240124053142.jpg)