Follow Us

Bikin Heboh Usai 21 Tahun Silam Bangga Bisa Lepas dalam Referendum Konflik Berdarah, Kini Timor Leste Mengemis Uluran Tangan Indonesia, Xanana Gusmao: 'Sekarang Kami Tidak Punya Apa-apa'

Tito Gildas - Kamis, 22 Juli 2021 | 18:51
Timor Leste memohon bantuan kepada Indonesia untuk mengevakuasi warga di masa pandemi.
Wiken.id

Timor Leste memohon bantuan kepada Indonesia untuk mengevakuasi warga di masa pandemi.

Selain itu Pemerintah Timor Leste juga sempat minta tolong ke Bali untuk mengkarantina warganya di Bali.

Hal ini disampaikan I Ketut Suarjaya, Selasa (4/1/2020).

Baca Juga: Dulu Koar-koar Pengin Pisah dari Indonesia karena Punya Dana Ratusan Triliun, Kini Timor Leste Jadi Negara Miskin Bahkan Xanana Gusmao Prediksi Akan Jadi Negara Mati 10 tahun Lagi

"Kita menolak dijadikan tempat karantina. Kita tak dapat menerima usulan mereka," kata Suarjaya.

Menurut Suarjaya, penolakan tersebut telah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang menyetop sementara kunjungan dari China.

Namun, dari beragam penolakan itu Timor Leste mendapat jawaban dari Selandia Baru.

Pesawat Selandia Baru yang mengevakuasi 190 orang dari Wuhan membawa 17 di antaranya adalah warga Timor Leste.

Tidak ada penumpang dalam pesawat yang menunjukkan gejala virus corona.

Tetapi, satu orang sempat dilarang terbang setelah gagal dalam pemeriksaa kesehatan pra-terbang berdasarkan keterangan Kementerian Luar Negeri Selandia Baru, terdapat 54 warganya.

Kemudian 44 residen permanen berpaspor China. Lalu 23 orang asal Australia beserta 12 residen permanen menggunakan paspor Negeri "Panda", delapan orang dari Inggris.

17 dari Timor Leste, 17 lainnya warga Papua Nugini, Lima Samoa, empat Tonga dan dua pendudu Fiji sisanya penduduk negara lain.

Baca Juga: Berbulan-bulan Tak Bertemu Raul Lemos, Krisdayanti Sampai Rela Lakukan Ini Demi Jaga Kemesraan dengan Sang Suami: 'Setiap Jam Aku Pasti Begini'

Source : Intisari

Editor : Saeful Imam

Baca Lainnya

Latest