GridHITS.id - Belum lama ini, netizen Indonesia geger saat muncul video viral saat seorang oknum petugas Satpol PP Kabupaten Gowa menertibkan pedagang dengan tindak kekerasan.
Dalam video tersebut, oknum Satpol PP ini menampar seorang wanita yang tengah hamil usai terjadi cekcok antara petugas dengan pemilik warung.
Berdasarkan pengakuan sang pemilik warung, mereka sudah menutup warungnya pukul 7 malam waktu setempat sesuai aturan dan tidak lagi melayani pembeli.
Namun, warungnya berlokasi di teras rumah dan saat itu sang pemilik sedang memutar musik sehingga dikira belum tutup.
Kisruh ini lalu sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan saat ini masih menunggu proses penyelidikan lebih lanjut.
Berbeda dari oknum Satpol PP Gowa yang menertibkan pedangan dibumbui dengan cekcok dan kekerasan fisik, kepolisian Purwokerto justru melakukan aksi simpatik.
Tim dari Polresta Banyumas menggelar operasi simpatik penertiban pedagang kaki lima (PKL) pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, Kamis(15/7/2021) malam.
Tim berkeliling di wilayah Purwokerto dan mendatangi PKL yang masih tetap berjualan di atas jam 20.00 WIB.
Beberapa PKL tampak ketakutan ketika didatangi polisi.
Namun seketika berubah jadi kebahagiaan, karena seluruh dagangannya diborong oleh polisi.Polisi bersedia memborong habis semua dagangan yang dijual oleh PKL dengan syarat mereka harus segara menutup lapaknya dan pulang ke rumah.