Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Varian Baru Covid-19 dari Inggris Sudah Masuk AS, Epidemiolog Peringatkan Kemungkinan Lonjakan Kasus: Ini akan Jadi Beban Besar Layanan Kesehatan

Safira Dita - Selasa, 05 Januari 2021 | 19:00
Varian Baru Covid-19 dari Inggris Sudah Masuk AS, Epidemiolog Peringatkan Kemungkinan Lonjakan Kasus
Pixabay.com/ geralt

Varian Baru Covid-19 dari Inggris Sudah Masuk AS, Epidemiolog Peringatkan Kemungkinan Lonjakan Kasus

Sebelumnya dilansir Financial Times, (20/12/2020), penasihat medis senior Kesehatan Masyarakat Inggris, Susan Hopkins, mengatakan hal itu menunjukkan bahwa varian baru tidak menyebabkan penyakit yang lebih parah atau peningkatan kematian.

Tetapi para peneliti Public Health England menegaskan bahwa B.1.1.7, varian virus baru yang menyebar di Inggris, lebih menular.

Baca Juga:Tak Cuma Wajib Swab Antigen, Kini Penumpang Pesawat Dilarang Makan dan Minum Sebagai Syarat Perjalanan

Baca Juga:Jadi Syarat Perjalanan, Berikut Hal Terkait Swab Antigen dan Rapid Test Antigen yang Harus Diketahui Penumpang

Apa yang berbahaya dari varian baru virus corona?

Picu lonjakan kasus Epidemiolog Universitas Griffith Australia Dicky Budiman mengatakan mutasi yang tercatat di UK dan South Africa sejauh ini tidak ditemukan membuat penyakit Covid-19 menjadi lebih parah.

"Namun harus diketahui bahwa meski tidak membuat parah ketika satu virus baru ini bisa menular lebih efektif, lebih cepat, itu artinya kasus orang sakit bisa berkali-kali lipat," katanya pada Kompas.com, Sabtu (2/12/2021).

Varian baru virus corona ini menurut Dicky bisa membuat kasus Covid-19 bertambah 3-5 kali lipat dari sebelumnya.

Artinya, potensi orang yang memerlukan perawatan ICU rumah sakit, akibat orang yang memiliki faktor risiko lebih mudah terinfeksi juga makin besar.

"Ini akan menjadi beban besar bagi layanan kesehatan yang pada gilirannya akan meningkatkan kematian karena orang yang membutuhkan layanan kesehatan nggak kebagian. Nah ini yang ditakutkan," ujarnya.

Dicky juga mengungkapkan, bahkan sebetulnya angka penularan yang besar walaupun tidak membuat keparahan lebih besar itu yang paling ditakutkan dari sisi epidemiologi.

Tentang mutasi virus corona Sebelumnya, penelitian oleh Public Health England menunjukkan varian baru dari virus corona yang ditemukan di Inggris tidak menyebabkan Covid-19 yang lebih parah dari varian lain.

Source :Kompas.com

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x