Follow Us

Catat 3 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Nasi Putih Ini, Dampaknya ke Masalah Kesehatan Serius!

Rachel Anastasia Agustina - Sabtu, 24 Oktober 2020 | 07:13
Nasi putih.
Freepik/xb100

Nasi putih.

Catat 3 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Nasi Putih Ini, Dampaknya ke Masalah Kesehatan Serius!

GridHITS.id - Ternyata ada beberapa makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersama dengan nasi putih.

Seperti diketahui, nasi merupakan makanan pokok bagi kita orang Indonesia, yang sudah dikenal sejak kecil.

Sepertinya beberapa dari kita ada yang merasa belum makan jika nasi tidak ada di dalam menu makanan.

Baca Juga: Jadi Makanan Favorit Pendamping Masakan Padang, Daun Singkong dengan Tanda Ini Beracun dan Bisa Membunuh dalam Hitungan Detik

Baca Juga: Bukan Mandul, Ternyata Makanan Sehari-hari Inilah yang Jadi Biang Kerok Wanita Susah HamilNasi yang biasa dikonsumsi adalah jenis nasi putih. Kemudian dimakan bersamaan dengan berbagai lauk-pauk.Menurut anjuran, kita disarankan untuk makan 4 sehat 5 sempurnya yang terdiri dari makanan pokok, lauk-pauk, sayur, buah, dan susu.Namun ternyata tidak semua makanan bisa dijadikan lauk-pauk untuk pendamping nasi putih, lo.

Berikut ini adalah tiga makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi dengan nasi putih karena bisa membuat gula darah naik.Apa saja? Yuk, simak!1. Daging Merah

Perpaduan antara nasi dan daging merah benar-benar bisa jadi mimpi buruk semua orang, apalagi kalau keduanya dimakan dalam porsi yang banyak berulang-ulang dan sering.

Baca Juga: Jangan Langsung Masak, Coba Diamkan Tahu Semalaman di Dapur, Jika Ini yang Terjadi Anda Wajib Membuangnya, Bahayanya Bukan Main!

Baca Juga: Ampuh Perkuat Imunitas Tubuh di Tengah Pandemi Covid-19, Sayap Ayam dan 4 Makanan Ini Ternyata Disarankan Jadi Camilan

Pada dasarnya, nasi putih memang dikenal bisa berpengaruh pada penyakit diabetes karena glukosa di dalam nasi putih yang sulit dicerna oleh tubuh.Namun, jika kita tambah dengan makan daging merah, peluang kita kena diabetes akan semakin tinggi.Dikutip dari We Be Fit, seorang peniliti asal Inggris menjadikan 32.147 partisipan perempuan dalam studinya selama 17 tahun.

Source : bobo.id

Editor : Rachel Anastasia Agustina

Baca Lainnya

Latest