Kini dirinya mempertimbangkan untuk melakukan tes asam nukleat guna memastikan ia tidak tertular virus corona setelah makan salmon.
Restoran-restoran di China termasuk restoran sushi juga mengeluhkan berita seputar salmon ini mempengaruhi bisnis mereka.
Mereka kini juga mulai menghilangkan menu salmon dari menu makanan mereka.
Pasar Chaoshifa di distrik Haidian Beijing juga telah menghentikan penjualan salmon.
Padahal delapan puluh persen cabangnya menjual salmon yang diimpor dari Norwegia.
Pasar ini sendiri merupakan perusahaan milik negara di wilayah Haidian yang memiliki 52 cabang di kota.
Impor 80.000 ton salmon China sendiri sepanjang tahun mengimpor sekitar 80.000 ton salmon dingin dan beku.
Negara Cile, Norwegia, Kepulauan Faroe, Australia, Kanada adalah sumber utama impor salmon.
Sementara itu, Lin Li, kepala Ilmuwan dari Sebuah Tim Yang Memantau Penyakit Dan Kontrol Perairan di Provinsi Guangdong, mengatakan kepada Global Times bahwa salmon hidup tidak mungkin terkontaminasi.
Begitu pula salmon beku tidak dapat menjadi sumber virus corona baru yang hanya bisa ada dalam sel aktif.