Follow Us

Penggemar Snack Gurih Langsung Syok! Polisi Gerebek Pabrik Makanan Ringan dan Temukan Bahan Berbahaya dan Kedaluwarsa dalam Adonan Makanan yang Diproduksi

Saeful Imam - Kamis, 13 Januari 2022 | 22:38
Pabrik snack ini gunakan tawas sebagai bahan utama selama 3 tahun
TribunJatim

Pabrik snack ini gunakan tawas sebagai bahan utama selama 3 tahun

GridHITS.id - Siapa yang tak suka dengan makanan ringan yang sangat gurih.

Makanan itu biasa disajikan saat santai untuk menemani secangkir teh atau kopi.

Berbagai kalangan, mulai anak-anak, tapi juga kaum dewasa dan remaja.

Untuk itu, banyak warung atau toko yang menjajakan makanan ringan gurih, renyah, dan lezat ini.

Meskipun begitu, penggemar snack sebaiknya berhati-hati mulai sekarang.

Sebab, saat ini banyak makanan ringan berbahaya yang dijual di pasaran tak memenuhi standar kesehatan.

Kabar ini bukan isapan jempol karena sudah banyak yang membuktikan.

Salah satunya adalah pabrik yang mengedarkan makanan ringan dan snack jajanan anak-anak yang memakai bahan baku zat berbahaya yang diduga beredar di wilayah Sidoarjo.

Ini terungkap usai Subdit I Tipid Indagsi (Industri Perdagangan) Ditreskrimsus Polda Jatim menggerebek gudang kayu yang dipakai usaha industri pembuatan makanan ringan (snack) ilegal di Desa Tanjungsari RT 021 RW 03 Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo.

Baca Juga: Yakin Masih Mau Makan? Sempat Bikin Heboh Foto Pengemasan Camilan Curah Tidak Higienis di Pasaran yang Sampai Diinjak-injak oleh Para Pekerjanya

Pengerebekan itu dilakukan lantaran industri tersebut memproduksi makanan ringan dan snack memakai bahan berbahaya seperti tawas dan bumbu perasa yang sudah kedaluwarsa.

Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Ahmad Yusep Gunawan menjelaskan, pihaknya menangkap Davis yang merupakan pemilik dari industri makanan ringan tersebut.

Editor : Saeful Imam

Baca Lainnya

Latest