Jangan Kemakan Bujuk Rayu Pedagang Nakal! Ibu-ibu Hindari Beli Tahu dengan Ciri Berikut Ini Jika Tak Ingin Kesehatan Terancam

GridHITS.id - Tahu merupakan salah satu bahan makanan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat.

Tak lengkap rasanya jika makan tanpa menggunakan tahu goreng.

Tapi meskipun nikmat ibu ibu juga harus tetap waspada saat membeli tahu.

Sebab tahu yang dikonsumsi dan beredar di masyarakat terkadang juga mengandung bahan berbahaya bagi tubuh.

Sebelum terlanjur mengonsumsi, tidak ada salahnya untuk mencari tahu bagaimana tahu yang aman untuk dikonsumsi.

Memilih tahu yang terlihat putih bersih dan kenyal bisa jadi justru kesalahan.

Sebab pedagang nakal akan menggunakan bahan kimia tertentu untuk membuat tahu terlihat putih bahkan awet.

Seperti dimuat Sajian Sedap, ada beberapa jenis tahu yang sebaiknya dihindari oleh konsumen.

Baca Juga: Satu Indonesia Utang Maaf! Ayu Ting Ting Akhirnya Bongkar Rasa Sakitnya yang Dipendam Selama Ini, Bak Lekat dengan Hujatan: 'Lu Pada Seenaknya Ngehina'

Sebelumnya Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Pusat Bayu Sari Hastuti mengatakan, dari sidak yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional ditemukan cukup banyak tahu yang mengandung formalin.

Penggunaan formalin pada tahu tentu menjadi salah satu cara agar tahu lebih awet saat disimpan.

Menggunakan cara nakal agar tahu tidak mudah busuk biasanya dilakukan oleh para distributor.

Patut waspada jika tahu terasa lebih kenyal saat memegangnya itu bisa jadi salah satu tanda adanya formalin.

Untuk mengeceknya kamu bisa coba membiarkan tahu semalam dulu jika tidak busuk bisa jadi ada formalin pada tahu tersebut.

Mengapa konsumsi tahu dengan formalin berbahaya?

Kompas.com

Tahu

Seperti dimuat kompas TV efek dari penggunaan formalin pada makanan ada dua jenis, yakni dalam jangka pendek dan panjang.

Baca Juga: Berhenti Konsumsi Makanan dan Minuman Panas Seperti Ini, Ternyata Jadi Pemicu Kanker Lidah Seperti yang Diderita Artis Cantik Ini

Untuk efek jangka jangka pendek, jika formalin terhirup bisa menyebabkan susah bernapas.

Selian itu risiko iritasi pada hidung dan tenggorokan juga mungkin terjadi.

Jika kontak dengan kulit, uap dan larutan dapat menyebabkan rasa sakit hingga luka bakar tingkat 1.

Jika kontak dengan mata, dapat menyebabkan iritasi hingga kerusakan mata permanen dan kebutaan.

Jika formalin tertelan, bisa menyebabkan mulut, tenggorokan dan lambung terbakar, sulit bernapas hingga kejang, pingsan dan yang terburuk adalah koma.

Efek formalin dalam jangka panjang, jika terhirup, dapat menyebabkan sakit kepal.

Kemungkinan terburuk juga dapat gangguan pernapasan.

Bahkan kondisi ini bisa lebih parah hingga memicu permasalahan pada ginjal dan paru.

Baca Juga: Makanan Pengganti Ramuan Alami Hentikan Darah Haid, Coba Sekarang!