Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sudah Banyak Mengambil Nyawa, Setop Makan Mi Instan Dengan 2 Bahan Favorit Ini, Lezat sih Tapi Efeknya Bisa Bikin Mati Muda Seisi Rumah

Hanifa Qurrota A'yun - Senin, 04 Oktober 2021 | 13:00
Mengonsumsi mie instan dengan telur setengah matang memang sangat nikmat dan menjadi favorit semua orang. Namun hati-hati dengan bahaya kesehatan yang siap mengintai. 
cooking.nytimes.com

Mengonsumsi mie instan dengan telur setengah matang memang sangat nikmat dan menjadi favorit semua orang. Namun hati-hati dengan bahaya kesehatan yang siap mengintai. 

Dalam satu porsi mie instan bisa terkandung 400 kalori.Jumlah itu sama dengan satu porsi nasi ukuran sedang.Jadi jika satu porsi mie instan dan nasi maka terdapat banyak kalori yang masuk dalam tubuh.Padahal rata-rataorang dewasa membutuhkan 1600-3000 kalori per hari, tergantung usia, jenis kelamin, dan lain-lain.Selain itu makan mie instan yang dicampur dengan nasi juga bisa meningkatkan diabetes.Perpaduan karbohidrat dari nasi dan mie instan dapat menaikkan indeks glikemik.Sehingga gula dalam darah melonjak drastis dan menyebabkan diabetes.Dengan begitu sebaiknya batasi makan mie instan bersamaan dengan nasi.

Baca Juga: Selama ini Kita Salah, Ternyata Memasak Mi Instan dengan Cara ini Bisa Memicu Penyakit Mematikan, Hentikan Bila Tak Ingin Mati Muda

2. Sambal OplosanDi warkop-warkop, mi instan biasa disajikan dengan tambahan saus botolan.

Rasa mi instan pun meningkat karena ada tambahan rasa manis dan segar dari si saus.Namun, tahukah Anda kalau kebiasaan ini ternyata bisa jadi berbahaya?Soalnya, banyak warkop yang membeli saus sambal curah yang tak jelas bahan bakunya.Saus sambal ini tentu saja jauh lebih murah harganya.Sebenarnya, mengonsumsi saus sambal tentu boleh-boleh saja sebenarnya, asal kita yakin kalau saus yang kita telan adalah saus berkualitas baik.Untuk itu, kenali dulu ciri-ciri saus sambal palsu yang pelan-pelan bisa membunuh Anda.Yuk kita simak bersama-sama.1. Saus sambal palsu biasanya lebih kental ketimbang saus sambal yang asli.Saking kentalnya, biasanya kita harus menghentakkan botol tiap kali akan menggunakannya.Sifat kental ini terjadi akibat penambahan pepaya muda ke dalam saus sambal palsu.

2. Saus sambal yang asli biasa terbuat dari cabai dan tomat.Itu mengapa, warna saus yang wajar harusnya merah ke orange.Sedangkan, yang palsu biasanya berwarna merah dan sangat mencolok.

Baca Juga: Mampu Tinggalkan Harta Melimpah dan Rumah Mewah Untuk BCL, Terungkap Perjalanan Hidup Ashraf Sinclair yang Dulu Rela Cuma Makan Mie Instan Selama Bertahun-tahun: 'Pakai Roti Sedikit'

3. Untuk rasa, saus sambal palsu terasa lebih ringan.Itu sebabnya, banyak orang harus menggunakan saus sambal palsu dalam jumlah untuk mendapatkan rasa pedas dan asam yang diinginkan.4. Melihat kemasan adalah cara paling mudah mengenali apakah saus sambal yang akan Anda konsumsi aman atau tidak.Jika sudah tertera nomor register dari Badan Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM), maka saus tersebut sangat aman untuk kita konsumsi.Namun sayangnya, banyak pedagang membeli saus sambal dalam bungkusan refill dan tinggal mengisinya berulang kali ke botol yang sama.

Jadinya, kita tidak bisa memastikan lagi apakah merek pada botol saus sambal sesuai dengan isinya.Jika Anda penggemar saus sambal sejati, cara paling aman adalah membawa sendiri saus sambal dari rumah.Memang agak repot, tapi tubuh akan lebih sehat dan pastinya terhindar dari aneka penyakit berbahaya.

Baca Juga: Banyak Orang Baru Tahu, Memasak Mi dengan Cara Tidak Sehat Bahkan Berbahaya

Artikel ini telah tayang di Sajiansedap dengan judul Tanpa Sadar Mematikan, Jangan Lagi Makan Mi Instan Ditambah 2 Bahan Favorit Ini, Enak tapi Efeknya Bisa Bikin Mati Muda Seisi Rumah

Source : sajiansedap.com

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x