GridHITS.id -Bagi penderita asma, tidak mudah terlelap seperti orang kebanyakan.
Penderita asma perlu mencari posisi tidur terbaik agar tiap malam tidur nyenyak.
Jangankan sedang kambuh, saat tak kambuh kadang posisi tidur tertentu dapat membuat tak nyaman.
Terlebih saat sedang kambuh, kita benar-benar harus mencari posisi tidur terbaik agar gejala asma tidak bertambah buruk.
Kabar baiknya, kami bagikan posisi tidur terbaik bagi penyandang asma.
Ada beberapa posisi yang bisa dicoba agar saat malam hari datang kita mendapatkan istirahat yang maksimal.
Gangguan asma sendiri adalahpenyakit akibat peradangan dalam saluran udara (bronkus).
Peradangan di saluran napas itulah yang membuat saluran pernapasan bengkak dan sangat sensitif.
Saluran napas pun menyempit sehingga udara sulit masukke paru-paru.
Saat serangan terjadi, penderita asma juga bisa mengalami batukdan produksi lendir berlebih.
Banyaknya lendir yang terkumpul di saluran napas itu pun turutmempersempit saluran pernapasan dan menyulitkan Anda untuk bernapas lega.
Baca Juga: Punya Penyakit Asma, Amankah Divaksin? Begini Penjelasan Dokter Paru
Untuk itu, penderita asma perlu mendapatkan posisi tidur terbaik.
Apalagi, ada sebagian penderita yang justru kambuh asmanya di malam hari.
POSISI TIDUR TERBAIKUNTUK PENDERITA ASMA
Asma yang kambuh di malam hari sering disebut dengan asma nokturnal.
Hampir75 persen penderita asma mengalami kekambuhan di malam hari.
Selain karena udara yang biasanya semakin dingin, saat malam hari juga waktunya istirahat yang membuat hormon melatonin muncul dan menjadi penyebabasma.
Gejalanya membuat mereka terbangun dari tidur setidaknya satu kali dalam sepekan.
Posisi tidur yang tidak disarankan, yaituposisi tidur miring ke kanan dan tidur tengkurap.
Berikut beberapa posisi tidur yang disarankan untuk penderita asma.
Baca Juga: Inilah 5 Bahan Alami yang Dapat Mencegah Penyakit Asma, Mudah Didapat dan Terjangkau
1. Posisi Telentang, Bahu dan Leher Diganjal
Posisi tidur terbaik untuk penderita asmaadalah tidur telentang dengan ganjalan.
Dengan ganjalan, bahu danleher terangkat, posisi ini sangat nyamanuntuk saluran pernapasan.
Gunakan minimal dua bantal untuk mengangkat leher dan bahu ketika tidur.
Cara ini akan membuka saluran udara lebih lebar ketika terlelap.
Tidur dengan posisi ini dapat memudahkan aliran udara secara gravitasi sehingga kita dapat bernapas lega saat tidur.
2.Posisi miring ke kiri dengan bantal di antara kedua kaki
Penderita asma dianjurkan untuk berbaring miring ke kiri untuk membantu pernapasan lebih baik.
Khususnya ketika mengalami refluks gastroesofagus yang dapat memicu asma, terutama di malam hari.
Posisikan tidur yang memanfaatkan gaya gravitasi, bentuk rongga perut, dan sudut hubungannya dengan esofagus agar dapat mengurangi refluks.
Selain itu, posisi kepala yang ditinggikan dapat membuat kita merasa lebih nyaman saat tidur.
Bisa juga meletakkan bantal di antara kedua kaki agar posisinya lebih stabil sekaligus memperbaiki postur tidur.
Kombinasi hal tersebut dapat membuat penderita asma bernapas dengan lebih mudah.
3. Telentang dengan kepala ditinggikan dan lutut ditekuk dengan bantal di bawah lutut
Opsiposisi tidur terbaik bagi penyandang asmalainnya adalah posisi ini.
Opsi lainnya yakni tidur dengan posisi telentang dengan kepala dan bahu ditopang bantal.
Namun, tambahan bantal lainnya diletakkan di bawah bantal untuk posisi yang lebih baik.
Bantal tambahan ini dapat meningkatkan sirkulasi dan menjaga kestabilan tubuh sepanjang malam agar tidak bergeser dari posisi tersebut selama tidur.