3. Lapisi masker bedah dengan masker kain yang terdiri dari tiga lapis kain.
4. Perlu diingat untuk menggunakan masker kain yang ukurannya pas.
5. Pastikan tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat di bagian belakang kepala.
6. Coba hembuskan napas dan rasakan ada tidaknya udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker. Bila masih ada, atur kembali posisi dan kekencangan masker.
Cobalah menunggu beberapa saat sebelum melanjutkan aktivitas dengan menggunakan masker dobel.
Pastikan Anda bisa bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing saat menggunakan masker dobel.
Jika kepala terasa pusing dan berkunang-kunang, itu bisa jadi tanda tubuh Anda sedang kekurangan oksigen.
Masker bedah hanya dipakai satu kali, lalu harus dibuang setelah digunakan.
Masker kain bisa dipakai berulang, namun harus Anda cuci setelah dipakai dan gantilah dengan masker kain yang masih bersih.
Anda juga harus mengingat bahwa penggunaan masker dobel tidak disarankan untuk anak-anak karena bisa membuat mereka sulit bernapas.