Selain itu, kemewahan yang dipertontonkan Atta juga dikhawatirkan bisa membuat masyarakat meniru hal tersebut.
“Dalam ilmu sosial, mereka yang dikatakan datang dari kelompok ekonomi rendah menjadi frustasi bukan karena kemiskinan mereka,” ucapnya.
“Yang bikin frustasi, marah, depresi adalah saat mereka sudah bekerja keras, tapi tetap miskin,” pungkasnya.