GridHITS.id -Kabar gembira untuk anda karena pemerintah sudah menyiapkan BLT mahasiswa Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).
BLT mahasiswa Kemendikbud menjadi salah satu topik yang paling dicari.
Banyak yang orang penasaran mengenai BLT mahasiswa Kemendikbud 2021.
Lebih banyak dari tahun lalu, ini dia jumlah BLT mahasiswa Kemendikbud 2021.
Melalui Kemendikbud, pemerintah sudah menyiapkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada mahasiswa seluruh Indonesia melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Selain uang yang dianggarkan pemerintah lebih banyak, penyaluran BLT mahasiswa Kemendikbud tahun ini pun juga berbeda.
Diketahui jika pada tahun pada tahun sebelumnya pemerintah mengeluarkan total anggaran sebanyak Rp1,3 triliun.
Pada tahun lalu, BLT mahasiswa Kemendikbud juga dibagikan secara merata pada 200 ribu mahasiswa di seluruh Indonesia.
Jumlah BLT mahasiswa Kemendikbud pada tahun lalu berjumlah Rp2,4 juta per mahasiswa dan Rp700 ribu per bulan untuk kebutuhan hidup.
Pada tahun ini, anggaran BLT mahasiswa Kemendikbud di tahun 2021 dinaikkan menjadi Rp2,5 triliun.
Baca Juga: Waspada Penipuan, Berikut Informasi Kapan BLT Maret Cair dan Siapa Sajakah Penerimanya
"Kita naikkan dari 2020 cuma Rp 1,3 triliun untuk KIPK (Kartu Indonesia Pintar Kuliah). Untuk 2021, kita naikkan sampai Rp 2,5 triliun. Kenapa kita naikkan ini? Jumlah penerimanya tidak berubah, 200.000 mahasiswa, masih sama seperti di 2020," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim dilansir dari Kompas.com Kamis (18/3/2021).
Tidak seperti di tahun 2020 yang dipukul rata, pada tahun ini BLT mahasiswa Kemendikbud akan disalurkan berdasarkan akreditasi pogram studi kampus.
Akreditasi program studi A Rp 8 juta dengan batas maksimum Rp 12 juta, program studi akreditasi B Rp4juta, sedangkan untuk yang akreditasi C sebesar Rp2,4 juta.
Hal tersebut dilakukan oleh pemerintah lantaran besaran Rp 2,4 juta tahun lalu kurang efektif karena ada kampus berkualitas yang uang kuliahnya di atas Rp 2,4 juta.
Selain itu, jumlah bantuan biaya hidup yang diberikan pada mahasiswa juga berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pada tahun ini, BLT mahasiswa Kemendikbud yang digunakan untuk biaya hidup dibagi dalam 5 klaster daerah.
Klaster tersebut dikategorikan berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional 2019.
Klaster 1 akan mendapatkan BLT mahasiswa Kemendikbud sebanyak Rp 800 ribu, sedangkan klaster 2 mendapatkan Rp 950 ribu.
Selanjutnya klaster 3 sebesar Rp 1,1 juta, klaster 4 Rp 1,25 juta, dan yang terakhir klaster 5 mendapatkan sebesar Rp 1,4 juta.