"Enggak tahu buk, bener dah sumpah," jawabnya mengeles.
"Kok enggak tahu, kan kamu yang masuk ke kamar saya," tanya majikan.
"Maaf ya buk ya," sebut si pembantu.
"Kamu ambil," tanya balik si majikan.
"Ibu mau maafin saya enggak," tantang si pembantu.
"Iya saya maafin, tapi saya mau tahu kemana, hah," ujarnya.
Si pembantu yang sudah tersudut, lalu mengusap matanya berulang kali.
"Iya saya jual buk. Murah sih saya jual cuma Rp 1,3 juta dan Rp 1,5 jutadi Tanah Abang," jawabnya.
"Kamu jualnya murah, saya belinya mahal," jawab si majikan.