Follow Us

Bak Petir di Siang Bolong! Ahli Sebut Pasien Positif Virus Corona Masih Bisa Tularkan Virus Selama 90 Hari Setelah Sembuh

Saeful Imam - Rabu, 16 September 2020 | 21:59
Hindari Penularan Virus Corona, Kantor Dihimbau Buka Jendela
freepict.com

Hindari Penularan Virus Corona, Kantor Dihimbau Buka Jendela

Bak Petir di Siang Bolong! Ahli Sebut Pasien Positif Virus Corona Masih Bisa Tularkan Virus Selama 90 Hari Setelah Sembuh

GridHITS.id - Para peneliti mengungkap, pasien positif corona masih bisa menularkan virus selama 90 hari setelah dia sembuh.

Kabar ini tentu mencengangkan karena biasanya pasien positif corona hanya perlu menjalani isolasi 2 minggu setelah sembuh.

Hal ini menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi pihak medis dan tenaga kesehatan.

Melansir dari The Eastern Herald, Selasa (15/9/2020), ternyata tubuh seseorang yang telah terjangkit Covid-19 dapat terus menularkan pada orang lain hingga 90 hari setelah terinfeksi.

Baca Juga: PSBB Ketat Kembali Berjalanan, Penumpang KRL Dilarang Gunakan Masker Scuba dan Buff, Lalu Bagaimana?

Baca Juga: Tiba-tiba Miliki Wajah Cerah dan Glowing Seketika, Youtuber Ini Kaget, Ternyata Ini yang Dilakukannya

Direktur Layanan Federal Rusia untuk Pengawasan dan Perlindungan, Anna Popova memperingatkan akan hal tersebut.

Ia juga menjelaskan penularan patogen (biologis yang menyebabkan penyakit/ penyebab sakit) dapat terjadi, meskipun orang positif tidak lagi menunjukkan gejala penyakit.

"Pengamatan kami saat ini hingga 48 hari, sedangkan di negara lain ada hingga 90 hari," jelas Popova saat sesi penjelasan di komite eksekutif Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia.

“Seseorang yang tidak lagi memiliki gejala, merasa sembuh dan memiliki semua indikator yang sempurna untuk dikatakan sembuh, tetap mengeluarkan virus dari hidung,” tambahnya.

Namun Popova tidak merincikan sebesar apa kemungkinan orang yang sempat terjangkit dan telah sembuh bisa menjangkiti orang lain.

Artinya, pasien positif corona masih bisa menularkan virus selama 90 hari setelah dia sembuh.

Pada saat yang sama, ia menunjukkan bahwa hingga saat ini data tentang virus corona tidak mencukupi dan patogenesisnya (mekanisme asal mula dan evolusi penyakit).

Baca Juga: Jangan Lagi Lakukan Kesalahan, Begini Cara yang Tepat Agar Masker Kain Aman Dipakai Berkali-kali

Baca Juga: Seperti Ini Cara Leluasa Bernapas Meski Seharian Beraktivitas di Luar Memakai Masker

Ditambah pula dengan mekanisme dampaknya, akibat jangka panjangnya, lamanya kekebalan, atau tingkat kekebalan yang menjamin perlindungan terhadap virus.

Dia juga menyoroti bahwa Pusat Penelitian Virologi dan Bioteknologi Negara Bagian Rusia belum mencatat mutasi signifikan dari virus corona setelah mempelajari 422 sampel.

“Setiap perubahan dalam virus corona dapat menyebabkan hilangnya kendali atas virus ini,” kata Popova.

“Saat ini Vektor memiliki 422 sampel genom utuh yang diisolasi, beberapa di antaranya terwakili dalam database internasional. Sampai saat ini, tidak ada perubahan signifikan yang ditemukan pada genom,” tegasnya.

Menurut kepala Rospotrebnadzor, para ahli belum menemukan mutasi yang dapat menyebabkan perubahan dalam potensi epidemiologis dari virus corona.

Baca Juga: Wajib Coba Rahasia Cegah Uban di Usia Muda dengan Bawang Merah, Cukup Ambil Segenggam dan Aplikasikan Jadi Masker Rambut!

Baca Juga: Bisa Jadi Solusi Kelangkaan, Para Ahli Temukan Cara Sterilisasi Masker N95 Pakai Kompor Listrik

Varian G dari virus yang memiliki mutasi tertentu adalah yang paling tersebar luas.

“Kami berasumsi bahwa mutasi D615G tertentu pada gen S mengkondisikan percepatan penularan virus dari orang ke orang," kata pakar tersebut, meskipun dia ingat bahwa sejauh ini hanya asumsi.

Jadi, sebaiknya hati-hati ya seperti paparan di atas para peneliti mengungkap, pasien positif corona masih bisa menularkan virus selama 90 hari setelah dia sembuh.

Artikel ini telah ditulis di serambinews dengan judul : Pasien Positif Covid-19 Bisa Tularkan Virus Selama 90 Hari Setelah Sembuh, Kata Peneliti

Source : Serambi News

Editor : Saeful Imam

Baca Lainnya

Latest