Follow Us

Kenali Gejala Ringan Terinfeksi Virus Corona yang Tak Boleh Dihiraukan

Rachel Anastasia Agustina - Selasa, 25 Agustus 2020 | 10:50
Ilustrasi virus corona.
Freepik

Ilustrasi virus corona.

Para ahli mengungkapkan, apabila seseorang memiliki suhu tubuh setidaknya 37,7 derajat celsius atau lebih yang dialami anak-anak atau orang dewasa itu baru disebut demam.

"Ada banyak kesalahpahaman tentang demam. Suhu harian rata-rata adalah 37 derajat celsisus, tetapi kita semua mengalami naik-turun suhu pada siang hari," ujar Kepala Divisi Penyakit Menular Anak di Rumah Sakit Anak Pittsburgh University Medical Center of Pittsburgh, dr. John Williams.

Menurutnya, jika seseorang memiliki suhu badan 37,2 - 37,5 derajat celsius, maka itu bukan demam. Sementara itu, ketika Anda sedang mengukur suhu, sebaiknya jangan mengandalkan suhu yang diambil pada pagi hari.

Alih-alih mengambil suhu Anda pada sore hari. Sebab, salah satu gejala demam yang umum yakni terjadi peningkatan suhu pada sore hari.

Baca Juga: Selama ini Kita Salah! Studi Terbaru Ilmuwan China Sebut Covid-19 Pertama Kali Ditemukan Saat 6 Penambang Yunnan Buang Kotoran Kelelawar : 3 Tewas Setelah Derita Demam dan Batuk serta Sesak Napas

Baca Juga: Seorang Istri Ikuti Sang Suami yang Pergi ke Klub Malam di Tengah Pandemi Covid-19 Demi Memastikan Tidak Ada Perselingkuhan

Dan pada saat itulah virus menunjukkan gejala demam.

2. Batuk

Selain demam, batuk juga gejala ringan yang tidak boleh diabaikan.

Namun, batuk terinfeksi virus corona dengan batuk pada umumnya bukanlah sembarang batuk.

Profesor Kedokteran pencegahan dan penyakit menular di Vanderbilt University School of Medicine di Nashville, Tennessee, dr. William Schaffner mengatakan, batuk kering akibat terinfeksi virus corona terasa di dada.

"Ini bukan rasa gatal di tenggorokanmu. Anda tidak hanya berdehem. Tidak hanya lelah. Anda tidak mengeluarkan apa-apa," ujar Schaffner.

Source : Kompas.com

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular