Follow Us

Renggut Nyawa Anak Sulung Susi Pudjiastuti, Ternyata Penyakit Ini Bisa Disebabkan oleh Campuran Makanan yang Selalu Kita Pakai Setiap Hari

Rachel Anastasia Agustina - Rabu, 08 Juli 2020 | 14:15
Susi Pudjiastuti.
Instagram/@susipudjiastuti115

Susi Pudjiastuti.

Jantung koroner adalah kondisi saat jantung terbungkus lemak karena pola hidup yang tidak sehat.

Karena itu, penyakit jantung koroner paling sering dialami oleh orang dengan obesitas.

Nah, untuk menghindari penyakit jantung koroner yang bisa berakibat pada gagal jantung, garam jadi salah satu makanan yang harus kita hindari.

Soalnya, penggunaan garam atau sodium juga bisa meningkatkan hipertensi atau tekanan darah tinggi.

Jika sudah begitu, fungsi jantung akan terbebani.

Lambat laun jantung akan mengalami penurunan fungsi dan menyebabkan penyakit jantung.

Saat ini sudah banyak pilihan garam yang jauh lebih sehat yang bisa kita gunakan.

Baca Juga: Sang Istri Divonis Penjara 10 Tahun Lantaran Kasus Suap, Sebelum Wafat Adjie Masaid Sempat Ungkapkan Malu Jadi Suami Angelina Sondakh

Baca Juga: Capek Berkali-kali Alami Sakit yang Aneh, Pulang dari Dokter Jessica Iskandar Nangis-nangis Ketakutan: 'Aku Ngerasa Deg-degan Terus'

Pola makan tinggi garam diketahui akan meningkatkan risiko penyakit jantung hingga dua kali lipat.

Dikutip dari Kompas.com, pola makan tinggi garam bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, salah satu faktor risiko terjadinya penyakit jantung.

Untuk mengetahui bagaimana penderita diabetes mengetahui efek samping pola makan tinggi garam pada jantung, para peneliti menyurvei hampir 1.600 pasien diabetes berusia 40-70 tahun di seluruh Jepang.

Source : Grid Pop

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular