Follow Us

Cinta Bersemi di Tengah Pandemi, Dua Perawat di Wuhan Terlibat Cinlok dan Menikah Usai 10 Hari Rawat Pasien Bersama

Hanifa Qurrota A'yun - Minggu, 14 Juni 2020 | 13:32
Ilustrasi menikah
PIxabay

Ilustrasi menikah

Entah bagaimana, mereka tiba-tiba memiliki perasaan saling memahami dan bergantung satu sama lain.

Baca Juga: Diduga Tertular Pasien Umum Tak Jujur atau OTG, 24 Perawat di RSUD di Depok Positif Covid-19, APD Mereka Hanya Masker, Gaun, dan Sarung Tangan

Baca Juga: Bongkar Rahasia Keberhasilan Cina Sembuhkan Pasien Lanjut Usia dari Corona, Seorang Perawat Kirim Surat Terbuka untuk Donald Trump, Dia Berpesan : Hidup di Atas Segalanya

Xie terkadang menunggu Zhang setelah bekerja dan membuat camilan tengah malam untuk pria itu pada waktu dini hari.

Mereka juga kerap saling berbincang untuk melepas stress selama melawan virus.

Setelah lebih dari 10 hari bersama, mereka sepakat untuk berpacaran pada hari kemenangan.

"Karena pertemuan itu, saya merasa bahagia dan memiliki motivasi yang tak ada habisnya pada hari-hari ini," kata Zhang kepada wartawan sambil mengingat hari-hari mereka yang pendek namun manis.

Setelah mereka kembali ke Zhenjiang dari Wuhan, mereka mendaftarkan dokumen pernikahan pada 12 Mei, Hari Perawat Internasional, dan memutuskan untuk mengadakan upacara pernikahan pada 28 Mei.

Sambil bergandengan tangan, pasangan itu melangkah ke aula dan mereka bersumpah untuk saling mencintai sampai akhir.

"Pemandangan seperti itu telah terjadi dalam mimpiku ribuan kali, dan sekarang kau adalah pengantinku!" Kata Zhang saat mengakui cintanya padanya.

Baca Juga: Meski Lelah dan Lemah, Pasangan Suami-Istri Positif Covid-19 Ini Bergandengan Tangan Rayakan Hari Ulang Tahun Ke-50, Perawat: Sangat Indah

Baca Juga: Tertular dari Pasien, Perawat yang Sedang Hamil Tua ini Akhirnya Meninggal Dunia, Nasib Mujur Sang Bayi Jadi Sorotan!

Source : Kompas.com

Editor : Saeful Imam

Baca Lainnya

Latest