Bak Tak Kapok, Terjadi Lagi Insiden Viral Warga Buka Paksa Keranda dan Nekat Ciumi Jenazah Probable Covid-19

Senin, 10 Agustus 2020 | 14:54
Tribunnews/ Irwan Rismawan

Ilustrasi petugas jenazah Covid-19

Bak Tak Kapok, Terjadi Lagi Insiden Viral Warga Buka Paksa Keranda dan Nekat Ciumi Jenazah Probable Covid-19

GridHITS.id -Wabah virus corona hingga kini masih menyelimuti seantero Tanah Air.

Semenjak menjangkiti Indonesia di awal bulan Maret 2020 lalu, banyak kisah mengenai tingkah masyarakat selama pandemi.

Salah satu yang kerap jadi sorotan yaitu oknum yang nekat mengambil paksa jenazah Covid-19.

Baca Juga: Tak Terima dengan Komentar Anji Soal Foto Jenazah Covid-19, Pewarta Foto Indonesia Tuntut Anji Segera Lakukan 2 Hal Ini: 'PFI Akan Menunggu'

Baca Juga: Banyak Jenazah Covid-19 Ditolak Warga, Seorang Remaja Positif Corona Justru Dapat Respon Menyenangkan Ini dari Tetangga

Tak jarang aksinya diwarnai kericuhan hingga adu mulut.

Seolah tidak ada jeranya, kali ini terjadi lagi aksi pengambilan paksa jenazah probable Covid-19.

Insiden tersebut tentu jadi viral dan dibicarakan warganet di media sosial.

Dilansir dariKompas.com,peristiwa itu terjadi di Rumah Sakit Tentara (RST) Soepraoen Kota Malang pada Sabtu (8/8/2020).

"Kemarin sempat memang ada penolakan dari pihak keluarga, namun di RST Soepraoen karena yang bersangkutan adalah tokoh agama.

"Namun setelah diberi pengertian akhirnya mau dimakamkan secara protokol Covid-19," kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata Minggu (9/8/2020).

Baca Juga: Bar-bar Tingkat Dewa! Warga Bawa Senjata Tajam Nekat Cegat Ambulans Demi Rebut Paksa Jenazah Positif Covid-19 sampai Ancam akan Bakar Habis Puskesmas

Baca Juga: Berbanding Terbalik dengan yang Terjadi di Indonesia, Cara Pemakaman Jenazah Pasien Corona di Madinah Ini Bikin Trenyuh

Kompas.com

Jenazah probable Covid-19 diciumi

Sebelumnya, beredar dalam video berdurasi berdurasi 2 menit 42 detik.

Dalam video singkat itu tampak seorang warga membuka paksa keranda yang berisi jenazah berinisial BB (58).

Ia merupakan warga Kelurahan Buring, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang.

"Tiba-tiba keluarganya masuk, mau dibawa pulang, di RST Soepraoen," kata Kasat Intelkam Polresta Malang Kota, Kompol Sutiono.

Kemudian, salah satu warga sempat membuka kantong dan bungkus jenazah dan menciumi jasad BB.

Sejumlah petugas medis dan aparat keamanan mencoba menghentikan aksi nekat warga tersebut.

"Saya beri penjelasan akhirnya keluarga mau mengikuti protokol dengan catatan ikut memandikan.

Baca Juga: Tangis Najwa Shihab Pecah Usai Dengar Curahan Sopir Ambulan: Tiap Hari Antarkan Puluhan Mayat Korban Corona, Tapi Masyarakat Cuek

Baca Juga: Pilu! Begini Tangisan Sopir Jenazah Covid-19 yang Setiap Harinya Antar Puluhan Jasad Pasien Corona Sampai Buat Najwa Shihab Tertunduk

"Keluarganya saya beri APD level 3. Memandikan di rumah sakit," katanya.

Menurut informasi, BB berstatus probable Covid-19.

BB lantas meninggal saat menjalani perawatan di RST Soepraoen, Sabtu (8/8/2020).

Jenazah BB lantas dimakamkan di TPU Buring, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang dengan standar protokol kesehatan.

Tag

Editor : Yosa Shinta Dewi

Sumber Kompas.com