Sampai pada akhirnya, Tata Janeeta kasihan melihat anak-anaknya yang ikut tersiksa dengan kesedihannya.
"Saat itu kan gue berontak nangis, enggak mau gue pisah mewek. Lama-lama kasihan anak-anak. Jujur mentaly gue dihajar banget," pungkas Tata.
Bahkan, anaknya sendiri memberikan dukungan padanya untuk pisah dengan Mehdi.
"Sampai pas yang kedua, anak gue yang cowok umur tujuh tahun bilang, 'Mami enggak apa-apa, kan ada Athar sama kakak', melting banget," ujarnya.