Sebuah studi mengenai potensi kerugian ekonomi akibat stunting pada balita di Indonesia tahun 2013 oleh IPB menunjukkan besar potensi kerugian secara nasional pada balita stunting sekitar Rp 3.057 miliar—Rp 13.758 miliar atau 0,04-0,16% dari total PDB Indonesia. Potensi kerugian ekonomi karena stunting pada balita di Indonesia mencapai Rp 1,7 juta/orang/tahun atau Rp 71 juta/orang selama 49 tahun (usia produktif 15—64 tahun) berdasarkan BPS Tahun 2014.
Baca Juga:Sering Kali Dihindari, Ternyata Ini Manfaat Ajaib Kuning Telur untuk Kesehatan Jantung