"Sebelum terjun ke entertain itu kerja di bank," ungkap Andre Taulany.
Andre Taulany mengungkapkan jika dirinya harus bekerja di bank untuk bisa membantu biaya sekolah adik-adiknya.
Karena diketahui, pada saat itu ayah Andre Taulany sudah meninggal dunia.
"Kenapa kerja di bank? Karena gue harus ngebiayain sekolah adik-adik, (Andre) umur 20," cerita Andre Taulany.
"Gue kan kuliah, jadi gue harus biayain kuliah gue sendiri dan biaya sekolah adik-adik karena papa meninggal. Semenjak papa meninggal itu gue langsung putuskan untuk bekerja ngebantu nyokap," sambungnya.
"Nyokap gue kan kerja sebagai sales asuransi, jadi gue kayaknya harus bantuin dia," lanjutnya.
Pada saat itu, ia mendapatkan jabatan di back office sebagai administrasi dengan gaji Rp 350 ribu.
"Karja di bank diterima pada waktu itu karena memang ijazah gue belum lulus, jadi itungannya masih SMA. Makanya dapet jabatannya itu back office karena sesuai dengan ijazah dan belum berpengalaman," ujar Andre Taulany.
"Gajinya Rp 350 ribu satu bulan, tahun 1995," sambungnya.
Karena penghasilannya masih kecil, Andre Taulany bahkan rela sering mengambil lembur untuk mendapatkan uang yang lebih.
"Tapi pakai lembur-lembur, jadi aku lembur bisa dapet sebulan sekitar Rp 800 ribu," pungkasnya.