Kembalinya mereka dari desa Kubu Kandang rupanya bukan diusir tetapi memang jadwal KKN telah berakhir.
"Kepulangan mahasiwa ini bukan karena kejadian ini memang jadwal mereka sudah harus pulang. Ada 15 orang satu desa, dimulai pada 22 Oktober, hari ini sudah penarikan,” ucap Ridhwan pada Kamis (25/11/2021).
Meski demikian pihaknya juga telah mengajukan permohonan maaf pada penduduk desa dan membayar sanksi.
“Bagi masyarakat Desa Kubu Kandang atas nama Universitas Jambi dan dosen pembimbing lapangan mahasiswa KKN Desa Kubu Kandang atas kejadian beberapa waktu lalu yang tidak menyenangkan.
"Pihak perguruan tinggi memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada perangkat desa, tokoh adat, tokoh masyatakat yang bisa memfasilitasi dan mediasi sehingga permasalahan itu bisa diselesaikan dengan baik," terangnya.
"Ini menjadi evaluasi mudah-mudahan ke depan ada materi tentang etika bermedsos. Karenamahasiswakita tidak bisa lepas dari medsos,” terangnya.