"Kasian ya istrinya di cerai karena menopause, padahal menopause adalah kodrat dan takdir Tuhan," tulisnya dalam keteranagn.
Mantan Maxime Bouttier itu juga merasa miris apabila wanita hanya dianggap sebagai pabrik bayi.
Ia juga menyebutkan bahwa Islam mengajarkan untuk memuliakan perempuan bukan sebaliknya.
"Tapi ternyata kita hanya dianggap pabrik bayi."
"Padahal Islam mengajarkan kita untuk memuliakan perempuan ya. Bukannya habis manis sepah dibuang," jelas Prilly Latuconsina.
Dilansir dari Kompas Health, menopause merupakan bagian normal dan pasti terjadi dari perjalanan hidup seorang wanita.
Menopause juga dikenal sebagai tanda mati haid yang mulai terjadi pada wanita dimulai dari pertengahan usia 40-50 tahun.
Jadi, menopause pasti terjadi oleh setiap wanita nantinya.
Wajar saja apabila, Prilly Latuconsina merasa mual dengan penjelasan Kiai Hafidin yang mengaku sebagai mentor poligami.
Setelah viral di media sosial, warganet berharap agar tak dapatkan calon suami seperti Kiai Hafidin.