"Saya bilang, 'Kang Teddy apakah anda sudah yakin mau melepaskan hak anda sebagai pewaris dari almarhum istri anda?'."
"Dia menyatakan bahwa dia juga laki-laki, dia juga masih mau bekerja, jadi dia hanya memikirkan apa yang menjadi hak bagi anaknya yaitu si Bintang."
"Saya salut juga, saya pikir wah, dalam keterbatasan, dia mempunyai hati yang luas sebesar samudra, daripada nanti ada orang kaya tapi hatinya sebesar kali, kan ada juga," terang pengacara Teddy Pardiyana.
Tak mau berharap pada harta Lina, Teddy mengaku jika dirinya bahkan masih bisa untuk bekerja dan berbesar hati menyerahkan pada anak anak Sule.