Menduga Dirinya Terpapar Virus Varian Delta, Wanita Ini Sembuh Dalam 10 Hari Tanpa Bantuan Dokter, Rupanya Ini Rahasianya

GridHITS.id - Seorang wanita dinyatakan negatif Covid-19 usai 10 hari isoman atau isolasi mandiri di kos.

Ia mengaku jika tidak melakukan konsultasi pada dokter sama sekali.

Wanita tersebut hanya mengandalkan bahan alami dan obat-obatan biasa yang ia beli dari apotek.

Tak sampai 2 minggu wanita ini bahkan sudah pulih seperti sedia kala.

Melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia memang menjadi perhatian banyak pihak.

Bahkan kondisi ini membuat pemerintah sampai menerapkan PPKM untuk Jawa dan Bali hingga tanggal 20 Juli nanti.

Sebelumnya dikabarkan jika virus Covid-19 varian delta menyebar dan penularannya yang lebih mudah.

Gejala yang timbul jika terpapar virus Covid-19 varian delta mirip dengan influenza yakni badan terasa nyeri, demam, lemas, pilek, batuk hingga diare.

Baca Juga: Air Kelapa Hijau Terus Diburu Sampai Disebut Bisa Menangkal Virus Covid-19, Begini Penjelasan Ahli: 'Bisa Meningkatkan Imunitas'

Salah satu wanita yang tinggal di Semarang ini menduga jika dirinya terpapar virus Covid-19 varian delta.

Wanita tersebut bernama Riski Riyanti yang baru pertama kali terserang Covid-19.

Seperti dimuat Tribun Jateng, Ia disebut tidak melakukan konsultasi pada dokter usai dinyatakan positif Covid-19.

Lantas wanita ini pun membeberkan rahasianya saat isolasi mandiri.

Semula Riski bahkan menduga jika dirinya hanya sakit biasa dan mengeluh jika badannya lemas juga demam.

Ilustrasi pasien Covid-19

"Saat itu badan rasanya lemas dan panas dingin, mulai enggak enak badan hari Kamis (24/6)," terangnya.

Menganggap kondisinya tidak berbahaya, wanita itu pun masih melakukan aktivitasnya seperti biasa untuk pergi bekerja.

Baca Juga: Bak Kena Kutukan Akibat Rebut Suami Orang, Dulu Hina Rizky Nabila kini Nadia Christina Dihajar Alfath Fathier Saat Sedang Derita Demam dan Sesak Akibat Covid-19 : Bonyok

Namun karena badannya yang sudah mulai tak karuan, wanita itu pun meminta izin untuk melakukan istirahat.

Bahkan ia juga sempat meminta tolong pada rekan dekatnya untuk membantu.

"Sempat minta tolong teman kos juga untuk dikerokin, karena pikirku hanya demam biasa," katanya.

Sempat membaik wanita itu pun kembali pergi ke kantor, namun ia justru lemas dan merasa sudah tidak kuat lagi.

Ia mengeluh mengalami sakit badan, lemas, tenggorokan sakit.

Lantas wanita ini pun diminta untuk swab oleh kantor untuk memastikan kondisinya terpapar Covid-19 atau tidak.

Dan benar saja, wanita tersebut dinyatakan positif Covid-19.

Sempat merasa panik, namun wanita ini lantas memutuskan untuk isolasi mandiri di kos-kosan.

Baca Juga: Kimia Farma Putuskan Tunda Pelaksanaan Vaksin Covid-19 Berbayar: 'Sampai Waktu yang Belum Ditentukan Lagi'

Riski pun membeberkan apa yang ia lakukan selama isolasi mandiri.

"Tiap setiap hari hidung kuolesin minyak kayu putih, terapi uap juga. Setiap hari juga rutin minum ramuan jahe, lemon, dan madu," ungkapnya.

Setelah 10 hari menjalani isolasi mandiri ia lantas mengaku sudah kembali pulih dan dinyatakan negatif dari Covid-19.

"Alhamdulillah tidak ada obat, obat yang aku konsumsi ya hanya obat batuk dan demam biasa yang ada di apotek. Sekarang jadi bener-bener percaya jika covid itu ada," pungkasnya.

Berikut ini kiat isolasi mandiri yang tepat seperti dimuat kompas.com:

- Miliki ruang isolasi mandiri yang baik

- Mempersiapkan berbagai alat yang dibutuhkan selama isoman

- Tidak ikut-ikutan pengobatan orang lain karena kondisi setiap orang yang terinfeksi Covid-19 bisa berbeda-beda

Pastikan untuk melakukan konsultasi pada tenaga medis atau fasilitas kesehatan lainnya.

Baca Juga: Viral Anjuran Minum Teh Panas Dicampur Minyak Kayu Putih Disebut Ampuh Lawan Virus Covid-19, Begini Penjelasan Ahli