Larang Mudik Lebaran 2021, Pemerintah Turunkan Rencana Bansos Mei Juni 2021 Dirapel Demi Menjaga Daya Beli Masyarakat

GridHITS.id – Bagi para penunggu bansos, pemerintah baru saja mengumumkan kabar baik bahwa Bansos Mei Juni 2021 dirapel.

Hal itu dilakukan pemerintah demi menjaga daya beli maysarakat untuk lebaran kali ini.

Tak terasa lebaran 2021 sudah dekat, masyarakat pun sudah mulai mencari-cari berbagai kebutuhan lebaran.

Meskipun lebaran kali ini pemerintah tidak memperbolehkan masyarakat pulang kampung, lebaran tetap harus berjalan dengan menyenangkan.

Berbelanja menjelang lebarandiketahui sudah menjadi ‘budaya’ masyarakat Indonesia dari zaman ke zaman.

Rasanya ada yang kurang kalau lebaran tidak memakai pakaian baru atau tidak ada kudapan khas lebaran.

Baca Juga: Adendum Larangan Mudik Diberlakukan, Warga di Perantauan Kebingungan karena Terlanjur Beli Tiket Pesawat dan Bus

Untuk itu, pemerintah mendukung keras masyarakat untuk tetap bisa menyiapkan segala perlengkapan lebaran dengan memberikan rapel bansos Mei Juni 2021.

Kebijakan rapel bansos Mei Juni 2021 ini seolah menjadi angin segar bagi masyarakat yang tak bisa pulang kampung.

Ya, meskipun tidak bisa berkumpul dengan sanak saudara, kita tetap harus merayakan lebaran 2021 ini dengan suka cita melalui persiapan yang matang.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, rencana merapel bantuan sosial dilakukan sebagai kompensasi untuk mendorong daya beli masyarakat.

Meskipun pemerintah telah mengeluarkan kebijakan larangan mudik lebaran 2021, masyarakat tetap dianjurkan untuk berbelanja agar roda perekonomian terus berputar.

Rencana tersebut dibagikan dalam webinar yang digelar oleh Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) di Jakarta (20/4/21).

“Ada rencanaa pemberian Bansos akan dirapel Mei-Juni untuk lebaran demi menjaga daya beli.

Jadi masyarakat bisa menikmati lebaran,” terangMuhadjir.

Baca Juga: Pencuri Start Pulang Kampung Terancam Gagal! Berlaku Mulai Hari ini, Mudik Dilarang dan Akan Diberlakukan Pengetatan Mulai 22 April hingga 24 Mei 2021, Siap-siap Putar Balik dan Diswab Antigen

Penyaluran bansos itu sendiri akan dilaksanakan pada awal Mei.

Hal itu dilakukan agar masyarakat dapat menggunakan bansos untuk menyiapkan kebutuhan lebaran.

Muhadjir juga mengungkapkan bahwa menjaga daya beli masyarakat merupakan salah satu cara mencari titik optimum antara pertumbuhan ekonomi dan kenaikan Covid 19.

Itu sebabnya, pemerintah berusaha menekan angka penyebaran virus mematikan ini dengan memberlakukan larangan mudik lebaran.

Di samping itu, pemerintah juga memberikan kebijakan bansos Mei Juni 2021 Dirapel.

Jadi, siap-siap menerima bansos tersebut, ya!

Tetap pergunakan dengan bijak dengan berbelanja seperlunya.

Baca Juga: Cuma Lulusan SMK, Begini Cara Hacker Asal Indonesia Kelabui dan Bobol Situs Bansos Amerika yang Ketat dan Canggih, hingga 60 Juta USD Masuk ke Rekening Pelaku