Itu lah yang kemudian sebabkan suplai darah ke seluruh bagian tubuh berkurang.
Biasanya Kamu akan berusaha untuk meluruskan secara perlahan untuk hilangkan sensasi yang ditimbulkan akibat kesemutan.
Baca Juga: Atasi Tumit Pecah-pecah Sebabkan Nyeri Cuma dengan Tepung Beras, Begini Caranya
Meski kondisi ini terbilang hampir semua orang pernah mengalaminya tapi jangan salah, kesemutan bahkan bisa jadi terjadi masalah serius pada tubuh lo.
Ada baiknya untuk lebih berhati-hati jika Kamu alami kesemutan disertai dengan nyeri, gatal, dan penyusutan otot.
Seperti yang diwartakan GridHealth sebelumnya, kesemutan dalam kondisi tertentu bisa jadi salah satu tanda kerusakan saraf.
Selain kerusakan saraf, kesemutan bahkan dapat terjadi karena infeksi bakteri atau virus, pengerasan arteri, traumatik, diabetes, penyakit hati, ginjal, gangguan tiroid, hingga kanker.
Jika Moms atau Dads mengonsumsi obat-obatan seperti antibiotik atau anti kejang juga dapat picu kesemutan.
Selain itu orang dengan keluhan autoimun atau HIV yang sering mengonsumsi obat-obatan tertentu juga sangat sering alami kesemutan.
Pastikan untuk mengonsumsi makanan kaya nutrisi untuk menghindari rasa kesemutan yang berkepanjangan.