Siswandi juga mengungkap, orang yang pernah tertangkap karenakasus narkoba akan lebih mudah dilacak oleh kepolisian maupun Badan Narkotika Nasional (BNN).
"Orang kalau sudah kena, itu lebih gampang menangkapnya. Karena database di aparat itu sudah ada.
Karena database di aparat sudah ada, di BNN dan Bareskrim sudah ada lengkap," sambungnya.
Tak hanya itu, ia juga sangat menyayangkan Reza Artamevia yang kembaliditangkap akibatbarang haram tersebut.
Beri komentar menohok, Siswandi mengatakan bahwa Reza enggan bertobat dan berhenti menggunakan obat tersebut.
"Ya kami sayangkan aja, berarti dia enggak mau tobat," tegas Siswandi.
Siswandi juga mengungkapkan, bahwa wanita berusia 45 tahun tersebut sempat bernyanyi bersama anak-anaknya sebelum dicokok oleh kepolisian.
"H-2, H-3 dia baru nyanyi ini sama anaknya. Kenapa dia lagi enak-enak naik daun, mau tenar lagi kena narkoba. Sangat salah," ungkapnya.
Ia juga menambahkan pada 2016, timnyalah yang mengrebek dan menangkap AA Gatot dan Reza Artamevia bersama sejumlah artis.
Reza dan AA Gatot termasuk dua artis yang tidak mau membuat pernyataan, berkomitmen untuktakmenggunakannarkoba lagi.