“Orang dengan otak yang efisien mungkin memiliki terlalu banyak kapasitas otak untuk menghentikan pikiran mereka mengembara,” kata Eric Schumacher, profesor yang ikut serta dalam penelitian tersebut.
Selain itu ada pernyataan lagi bahwa melamun sebenarnya bisa meningkatkan daya ingat seseorang.
Seperti diketahui, setiap orang punya memori yang memungkinkan otak mengotak-atik berbagai pikiran secara bersamaan.
Namun kembali lagi, melamun hanya akan memberikan manfaat paling banyak jika dilakukan dengan cara yang benar.
Misalnya membayangkan kehidupan masa depan yang realistis yang ingin kita jalani, atau hanya sekedar merencanakan apa yang akan kita lakukan seharian.
Jangan karena melamun bisa meningkatkan kreativitas, memori, dan lainnya, kita jadi lebih suka melamun dan mengabaikan dunia nyata.
Jadi jangan malu lagi jika terkadang kita tertangkap sedang melamun, sebab itu berarti pikiran kita sedang mengembara memikirkan banyak hal.