Ia mengaku begitu sedih saat pulang dari Jakarta tak bisa memeluk anak-anaknya.
Nana melakukan hal tersebut karena takut membawa virus corona usai melakukan perjalanan dari Jakarta.
Sehingga ia tahu bagaimana rasanyamenjadi orang diisolasi karena terinfeksi virus corona yang tak bisa bertemu keluarga.
"Sekarang aku bisa membayangkan hancurnya hati orang-orang yang positive Covid19 atau punya keluarga yang positive.. Aku yang baru pulang perjalanan kerja ke Jakarta aja rasanya sedih banget ngga bisa peluk anak dan suami karena takut kalau aku mungkin membawa virus.. ,"tulis Nana.
Dalam unggahan tersebut, diperlihatkan saat anak perempuannya mengunjunginya di kamar dan hanya bisa melihat melalui pintu kaca, tak bisa memeluk ataupun sekedar menyentuh.
Dalam caption, Nana menjelaskan bahwa saat itu, kedua anaknya sering mendatanginya dan hanya bisa bertatap muka tanpa bersentuhan.
Nana juga menjelaskan bahwa ia telah melakukan tes swab untuk memastikan bahwa dirinya tak membahayakan orang di rumahnya.
"Hari ini aku baru jalanin test swab lagi dirumah supaya pasti banget aku ngga akan ngebahayain orang-orang di sekitarku, anak2, Andrew, mertuaku, emba2ku...
Untuk harga memang relatif mahal untuk pemanggilan kerumah, tapi apalah artinya mahal kalau demi kesehatan bersama... prioritas kita adalah untuk saling jaga disini,"tulisnya.