Follow Us

Heboh! Pasien OTG Corona di Maluku yang Stres karena Selama 30 hari Pintu Ruangannya Dirantai, Tak Pernah Dikunjungi Dokter, dan Jarang Dikasih Minum

Saeful Imam - Kamis, 28 Mei 2020 | 20:42
(Ilustrasi) Penanganan pasien corona
kompas.com

(Ilustrasi) Penanganan pasien corona

“Tiap saat di kasi makanan kaya orang sakit, tempatnya saja zg (tidak) layak tidak di kasih persediaan air minum, tidak pernah ada dokter yg masuk langsung ke dalam ruangan untuk cek Katong kondisi secara langsung... Mau kaluar berjemur di matahari 10 menit saja tidak bisa Krn pintu dirantai,” ungkapnya.

AZT mengaku, meski positif terpapar Covid-19 berdasarkan hasil uji swab, selama ini dia sangat sehat karena dia merupakan pasien tanpa gejala.

Baca Juga: Baru Saja Ditangkap Polisi, Ketua RT Penolak Jenazah Perawat Kembali Dilanda Musibah Baru, Apa?

Baca Juga: Peneliti ITB : Bila Pemerintah DKI Jakarta Ambil Kebijakan ini, Korban Covid-19 Tak Akan Mencapai Angka Puluhan Ribu

Sayangnya, metode isolasi yang ia jalani membuatnya tak tahan dan semakin tertekan.

Ia mengaku, selama menjalani isolasi, ia selalu diberikan vitamin C untuk diminum sehari tiga kali sehingga membuat asam lambungnya kini kambuh.

“Jangan bikin katong lebih sadis dari pengidap TBC... Sampe besok tidak ada dokter yang masuk ke dalam ruangan untuk kasi penjelasn ttg beta punya nasib kedepan.. B siap Bkn aksi dalam rumah sakit,” katanya.

Dalam unggahannya itu, AZT yang tampak emosi bahkan hingga mengumpat tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, dan tim medis yang dinilainya tidak becus.

Sejak diunggah pada Rabu (27/5/2020) sekitar pukul 22.00 WIT, curhat pasien Covid-19 ini telah dibagikan oleh 1.981 pengguna Facebook dan kini menjadi perbincangan publik di Maluku.

Menanggapi curhat pasien Covid-19 itu, Direktur RSUD Masohi, Astuti, yang dihubungi Kompas.com membenarkan ulah pasien tersebut, tetapi ia enggan menjelaskan secara rinci terkait keluhan pasien tersebut.

“Ya. Nanti sebentar siang ini ada konferensi pers soal itu, Gugus Tugas juga hadir, jadi bisa dijelaskan semua,” katanya.

Source : kompas

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular