Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sering Diajak ke Pasar, Bayi 1 Tahun Asal Malang ini Positif Covid-19 Sedangkan Semua Keluarganya Negatif Corona

Gabriela Stefani - Jumat, 01 Mei 2020 | 09:32
Ilustrasi ikan di pasar. Bayi ini positif corona, diduga karena sering diajak orangtuanya berjualan di pasar
Sonora.ID/Dina

Ilustrasi ikan di pasar. Bayi ini positif corona, diduga karena sering diajak orangtuanya berjualan di pasar

Diajak ke Pasar, Bayi 1 Tahun Asal Malang ini Positif Covid-19 Sedangkan Semua Keluarganya Negatif Corona

GridHITS.id- Virus covid-19 tak pandang status sosial dan kaya.

Ia bisa menyerang orang dewasa, anak, bahkan bayi sekalipun.

Media penularan berupa droplet (cairan tubuh) dan aerosol (partikel cair yang melayang di udara saat penderita batuk atau bersin).

Baca Juga: Bukan Kabar Baik, Makin Hari Virus Corona Makin Kuat, Ahli : Setelah Sejam Dipanaskan Dalam Suhu 60 Derajat Celcius, Masih Banyak Virus yang Hidup

Baca Juga: Enggak Habis Pikir, Cuma Gara-gara Hal Ini, Seorang Pasien Positif Virus Corona di Lombok Tengah Sampai Nekat Kabur Lewat Jendela, Alasannya Bikin Geleng-geleng Kepala!

Buktinya, bayi di kota Malang Jawa Timur ini terkena virus yang sangat menular ini.

Tak jelas, di mana bayi berusia 1 tahun itu tertular, hanya saja orangtua kerap membawanya saat berjualan di pasar.

Ada kemungkinan pasar yang menjadi sumber kontak dengan banyak orang menjadi tempat penularan bayi tersebut.

Namun, hingga kini Tim Satgas Covid-19 Kota Malang belum dapat memastikan asal penularan kepada bayi tersebut.

Pasalnyapihak keluarga bayi tersebut tak ada yang terinfeksi virus corona.

Hal itu dibuktikan dari hasilrapid testyang dilakukan kepada keluarga sang bayi oleh Pemkot Malang.

Selain itu, sang bayi tak memiliki riwayat perjalanan keluar kota.

Hal itu dipaparkan oleh Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto.

Baca Juga: Keganasan Wabah Virus Corona Bakal Masih ‘Menghantui’ Hingga Akhir Tahun, Presiden Joko Widodo Minta Para Kepala Daerah Buru-buru Siapkan 3 Hal Ini untuk Berjaga-jaga, Apa Itu?

Baca Juga: Ratusan Buruh Pabrik Sampoerna Positif Corona Usai Rapid Tes, Amankah Rokok yang Sudah Terlanjur Diproduksi?

"Tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota, tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien positif yang sebelum-sebelumnya,"ujar Nur Widianto yang dikutip darikompas.com.

Nur Widianto pun menuturkan bahwa kasus yang menimpa bayi 1 tahun tersebut tergolong unik.

"Ini yang menjadi sesuatu yang unik," katanya.

Sebab, pasien tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien positif sebelumnya.

Lagipula, seluruh keluarga balita itu juga dinyatakan nonreaktif saat diperiksa menggunakan alat rapid test virus corona.

Di samping penelusuran tersebut, ternyata ditemukan sebuah fakta yang memungkinkan menjadi sumber penyebaran.

Pasalnyabayiitu sering dibawa ke pasar untuk berjualan oleh orangtuanya.

Baca Juga: Kondisinya Tak Prima Selama Satu Bulan Terakhir, Baim Wong Akui Takut Pergi ke Rumah Sakit karena Pandemi Corona

Baca Juga: Menolak Diisolasi di RS, Pasien Positif Corona ini Malah Kepergok Sedang Tarawih Berjamaah di Masjid

Kebetulan, orang tua balita itu merupakan pedagang di Pasar Induk Gadang Kota Malang.

"Si ananda ini sering diajak orangtuanya dagang. Orang tuanya pedagang di Pasar Gadang,"ujarnya.

Bayilaki-laki berusia 1 tahun itu tercatat sebagai pasien 14 Covid-19 di Kota Malang. Hingga saat ini, terdapat 16 kasus positif corona di Kota Malang.

Artikel ini telah dimuat di nakita.id dengan judul : Seluruh Keluarganya Berstatus Negatif, Bayi 1 Tahun Ini Justru Menjadi Pasien Covid-19 Gara-gara Sering Diajak Begadang Oleh Orang Tuanya

Source :Kompas.comnakita.id

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x