Follow Us

Jerinx SID Kembali Jadi Sorotan Usai Tanggapi Kasus Corona hingga Buat Dokter Ini Ikut Geram: Orang Ini Beneran Otaknya di Dengkul

Yosa Shinta Dewi - Kamis, 30 April 2020 | 12:00
Kontroversi Jerinx SID soal Covid-19
Kolase Instagram/ @jrxsid & Pixabay

Kontroversi Jerinx SID soal Covid-19

Namun, ternyata untuk bisa melakukan tes PCR harus melalui beberapa proses administrasi yang rumit.

Baca Juga: Jerinx SID Resmi Menikahi Kekasihnya yang Berwajah Bule, Nora: 'Sudah Sah ya, Diharapkan Tak Ada Pelakor!'

Baca Juga: Ungkap Kebiasaan Liar Saat Berhubungan, Jerinx SID Ngaku Serius dengan Pacar Cantiknya

"Hasil yg bener2 valid itu ya harus di test swab (PCR). Tapi pemeriksaan ini tuh memerlukan alur yg berbelit (harus laporan ke instansi terkait, dll) dan membutuhkan waktu minimal 1 minggu sampe keluar hasil swabnya. Lha terus iki sak minggu pasien e kate mbok kapakne beb?

Sembari menunggu hasil tes PCR keluar, pasien akan dites lagi untuk memutuskan dimana ia akan ditempatkan.

"Maka dalam seminggu itu, kita lakukan lah test2 yg lain, yg memang ndak bisa memastikan 100% diagnosis covid, tapi setidaknya bisa lah membantu jadi pedoman kita apakah pasien ini aman dilepas ke bangsal atau harus di isolasi selama menunggu hasil swab

"Darah lengkap, pada cek darah emang semua infeksi virus mempunyai gambaran yg sama. Makanya demam berdarah sama covid memang ada mirip2nya beb bukan dokternya yg goblok, yg bikin story tuh yg otaknya di dengkul.

"Covid dan dengue sama2 virus, jadi memang kalo di cek darah karakteristiknya agak mirip. Sama2 leukosit turun, limfosit turun, trombosit turun. Terus kalo hasil labnya dapet begitu biasanya kita pertajam lagi, sama foto rontgen dada dan NS-1/IgM anti dengue.

Baca Juga: Kekasih Baru Jerinx SID Bukan Orang Sembarangan, Ternyata Mantan Istri Aktor Ternama

Baca Juga: Gara-gara Berbohong Soal Penyakitnya, Puluhan Tenaga Medis di Jawa Tengah Jadi ODP Corona

Fika pun menuturkan agar publik tak salah persepsi terhadap tenaga medis dengan pelayanannya terhadap pasien di masa pandemi corona ini.

"Makanya kalo ga punya ilmu jangan banyak bacot. Udah ilmu ga punya akhlak juga ga punya, jadi pohon aja lah u lebih berfaedah.

Source : Twitter

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular