Pasalnya, data yang sekarang yang terpapar masih belum memasuki titik puncak.
"Jadi penularannya itu memang masih dalam proses sebetulnya, belum sampai titik puncak menurut dari tim, untuk ke depan kemungkinan masih cukup banyak jumlah kasus," kata dr. Yudy.
"Kita melihat kalau jumlah kasus ini masih menunggu hasil PCR, nah ini PCR ini masih numpuk masih banyak yang akan terkonfirmasi beberapa hari ke depan," lanjutnya.
Dokter Yudymenyampaikan kalau titik puncak virus corona bisa dihitung secara matematika, tapi dirinya juga menyampaikan kalau tingkat kepatuhan masyarakat masih berperan besar.
Baca Juga: Terawangan Baru Wirang Birawa di Tengah Wabah Corona Jadi Kenyataan, Apa Itu?
Dijelaskan, semakin masyarakat patuh melakukan physical distancing, maka proses penularan virus bisa semakin terkontrol.
Dokter Yudy kemudian mengatakan penanganan Covid-19 sulit dilakukan karena virus tersebut sangat pintar.
"Covid-19 ini kenapa penangananya sulit? Karena virus ini sangat pintar, artinya dia bisa menimbulkan gejala yang berubah-ubah hari demi hari," tutur dr. Yudy.
"Jadi kalau dikatakan sekarang gejala Covid ini seperti ini, besok bisa begini karena bermutasi, ini yang membuat penanganan sulit karena virusnya bermutasi demikian cepat," lanjutnya.
Ketika ditanya soal prediksi kapan virus corona hilang dari Tanah Air, dr Yudy tidak bisa memberikan jawaban pasti.
Pasalnya, kerjasama antara pemerintah, tenaga medis dan masyarakat sangat dibutuhkan.