"Misalnya informasi obat tapi hoaks, jadi lengah nggak apa-apa kalau kena (terinfeksi Covid-19), tinggal kasih bawang putih, padahal sebetulnya itu hoaks (informasi palsu)," kata dia.
Sebelumnya muncul juga soalpesan berantai yang menyerukan untuk meletakkan obat amoxicillin ke tandon air guna menangkal virus corona.
Ternyata kabar tersebut adalah hoaks, Moms.
"Sangat jelas itu hoaks. Amoxicillin bukanlah obat virus corona," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto dilansir dari Kompas.com (1/4/2020).
Selain itu, berikut kisah pilu akibat beredarnya hoaks di masyarakat hingga tewasnya ratusan warga.
Baca Juga: Bak Sudah Firasat, Tiga Bulan Sebelum Meninggal, Ayah Mantan Kekasih Gugun Gondrong ini Memeluk Islam, Tak Ada yang Hadiri Pemakaman Kecuali Keluarga IntiDikutip oleh Intisari Online dari Daily Mail pada Jumat (27/3/2020) dilaporkan sekitar 300 orang meninggal, dan 1.000 lainnya dalam kondisi kritis setelah termakan oleh informasi palsu.Dkabarkan ada bocah meninggal setelah diberi metanol oleh orangtuanya, dengan keyakinan bahwa cairan itu bisa melindungi dari virus corona.
Padahal cairan tersebut sangat beracun jika diminum.
Saat itu, Iran melaporkan hampir 300 orang meninggal dunia dan 1.000 lainnya dalam kondisi kritis setelah meneguk metanol.Menurut laporan, muncul kabar hoaks soal metanol bisa menangkal virus corona itu berawal dari media sosial.Mereka mendengar kisah seorang guru di Inggris yang menyembuhkan diri dengan wiski yang dicampur dengan madu.
Baca Juga: Jutaan Cacing Keluar dari Tanah di Berbagai Daerah, Pakar Kaget Sampai Peringatkan Hal ini Terkait Aktivitas Gunung BerapiKarena itu mereka percaya minum alkohol dengan dosis tinggi diyakini bisa memusnahkan virus corona dalam tubuh mereka.
Hal itu dilakukan setelah orang-orang Iran resah dan menganggap pemerintah meremehkan pandemi yang menyerang Iran.
Alhasil, kabar hoaks tersebut malah menewaskan ratusan warga.