"Setelah warga berkumpul kemudian salah satu warga mengetuk pintu rumah, namun tidak ada jawaban."
"Pada saat itu warga sudah mengepung rumah AL, ternyata BD melarikan diri lewat pintu belakang tapi akhirnya berhasil ditangkap warga dan diamankan," jelas Kades Temboro Kecamatan Karangtengah, Sriyatno dilansir dari Tribunsolo.com.
Baca Juga:Abaikan Imbauan Pemerintah dan Nekat Gelar Resepsi Pernikahan, 37 Tamu Pun Terinfeksi Virus Corona
Dia mengaku, dalam posisi yang sulit mengingat oknum kades tersebut adalah teman seperjuangannya, dan suami terlapor adalah warganya.
"Tapi bagaimana lagi, kita kan enggak bisa membendung massa," imbuhnya.
Warga yang emosi kemudian menangkap dan menahan BD di rumah selingkuhannya itu.
Untuk meredam emosi warga, Kades Temboro membawa BD ke Mapolsek Karangtengah.
"Saya ambil jalan tengah, biar polisi yang menangani kasus ini," tandasnya.
Ia mengatakan hubungan TD dan istrinya sudah tak lagi harmonis. "Saya dapat informasi pemicu perselingkuhan itu lantaran kehidupan rumah tangga AL dan TD ini sudah tidak harmonis," kata Sriyatno,
BD oknum kades yang digerebek warga karena selingkuh dengan istri orang melapor ke polisi
Ia melapor atas kasus penganiayaan karena saat digerebek, ia babak belur karena dipukuli warga.