GridHITS.id - Menanggapi serius ancaman virus corona, asosiasi ojol minta penumpang bawa helm sendiri.
Lebih lajut pengendara ojek online (ojol) yang tergabung dalam asosiasi Gabungan Transportasi Roda Dua (Garda) Indonesia mengimbau agar penumpang mematuhi 15 protokol ini.
Diketahui sebelumnya jika virus corona yang kia mewabah dan menjadi pandemi memang membuat warga menjadi was-was.
Kini, warga dihimbau untuk tidak menjaga kontak dengan orang lain serta tidak berpergian jika tidak memiliki kepentingan.
Baca Juga: Penelitian Membuktikan Pemilik Golongan Darah A Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona, Benarkah?
Sebagai salah satu sarana transportasi yang kerap digunakan masyarakat untuk berpergian, ojol nampaknya juga turut menanggapi serius ancaman virus corona.
Asosiasi Ojol kini menghimbau masyarakat yang akan menjadi penumpang ojol untuk membawa helem sendiri.
Ketua Presidium Nasional Garda Indonesia Igun Wicaksono menyebutkan, hal itu dilakukan dalam upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) yang saat ini kian meluas di Tanah Air.
Untuk diketahui, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), wabah tersebut mampu menular melalui percikan droplet (liur).
Karena bersin dan batuk, serta mengenai obyek atau permukaan benda yang ada di sekitar penderita.
"Kami menyarankan untuk warga yang rutin menggunakan jasa ojol agar mulai membawa helm SNI pribadi. Gunakan tas khusus helm untuk membawa helm demi keamanan dan kenyamanan di tengah merebaknya virus corona," kata Igun yang dilansir dari Kompas.com, Jakarta, Rabu (17/3/2020).