GridHITS.id - Belakangan kasus pembunuhan di salah satu daerah di Jawa Barat sempat terdengar cukup heboh.
Pasalnya, ditemukan seorang ibu dan anaknya mengembuskan nafas terakhirnya dengan tragis.
Mulanya seorang ibu dan anak ditemukan di salah satu bagasi mobil yang terparkir.
Korban sempat menjadi teka-teki karena meninggal dengan tak menyisakan tanda-tanda.
Namun, belakangan beredar kabar jika ibu dan anak tersebut merupakan korban pembunuhan.
Bahkan, sosok dalam pembunuhan tersebut hingga kini belum juga diusut tuntas.
Sosok Danu ini belakangan juga ikut diperiksa atas kejadian yang merenggut nyawa seorang ibu dan anak di Subang tersebut.
Kabarnya, terdapat salah seorang oknum Bantuan Polisi (Banpol) yang ikut terlibat dalam pemeriksaan di TKP.
"Itu kejadiannya waktu tanggal 19 Agustus 2021 Danu masuk ke TKP, sehingga, menurut kami itu harus diusut tuntas, saya bersyukur penyidik lebih fokus di situ," katanya.
Sementara itu, pihaknya sangat mengapresiasi pihak kepolisian yang juga menyelidik terkait kliennya yang memasuki TKP dalam pemeriksaan terakhir yang terjadi pada, Jumat (29/10/2021) lalu.
"Jelas kalo itu harus dibongkar, karena dapat merugikan Danu sendiri nantinya," ujar Achmad.
Setelah berjalan hari ke-75 kasus dari pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak di Dusun Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang tersebut sudah melibatkan 54 saksi.
Kendati demikian, hingga kini teka-teki dalam kasus tersebut masih belum terungkap.
Banpol merupakan kepanjangan dari bantuan polisi identik dengan seseorang yang tugasnya membantu polisi secara sukarela.
Dari keterangan yang disampaikan, kuasa hukumnya mengatakan Danu mengenal oknum polisi tersebut.
“Kalau dalam pernyataan Danu tadi mengenal ya,” ungkap Achmad Taufan.
Saat itu, Danu memantau TKP di sekitar SMA di Jalan Cagak.
Namun, Danu melihat seseorang menghampiri TKP dan langsung memberikan bukti foto.
“Sempet foto juga Danu, foto oknumnya dan menghampiri beliau gitu,” ujarnya.
Dari keterangan Danu, oknum tersebut membuka pintu dengan kunci yang dibawanya.
Kini, pihaknya menyerahkan pemeriksaan itu kepada kepolisian untuk diusut tuntas.
Selain itu, pemeriksaan itu juga difokuskan pada inidikasi kegiatan Danu yang masuk ke TKP.