GridHITS.id - Tak berhenti berjuang, inilah kisah marbot masjid yang akhirnya berhasil jadi prajurit TNI.
Momen perjuangannya di pendidikan Akmil itu muncul di kanal Youtube TNI AD pada 21 Juli 2020.
Selain menjadi marbot mesjid, pria kelahiran 10 April 1998 ini kerap membantu orang tuanya untuk mencangkul di sawah.
Setelah resmi menjadi taruna Akmil, Fadlul kini bercita-cita untuk bisa bergabung ke Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Pria yang mendapat semangat moril langsung dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa ini memiliki semangat yang tersimpan dalam benaknya.
Berikut ini beberapa rangkuman fakta tentang Fadlul Rohman sang marbot masjid yang termotivasi oleh Jenderal Andika Perkasa.
1. Motivasi Masuk Akademi Militer (Akmil)
Melalui sebuah percakapan yang adadi kanal YouTube TNI AD, Fadlul Rohman mengutarakanmotivasinya masuk ke Akademi Militer.
"Kalau motivasi dari saya yang pertama orang tua.
Setiap hari saya melaksanakan tes saya pejamkan mata bayangin orang tua saya. Bayangin orang tua saya senyum melihat saya. Jadi saya termotivasi," kata Fadlul.
"Ketika saya melaksanakan lari, renang, itu sudah habis, saya merem. Lari sambil merem. Orang tua nunggu di rumah ini, lebih baik mati di sini daripada saya enggak masuk. Akhirnya bisa lari dengan nilai bagus," imbuhnya.
Burhanuddin, ayah dari Fadlul Rohman itu mengungkapkan rasa syukurnya dan berharap jika sang putra bisa menjadi tentara yang sholeh.
2. Tips Latihan
Fadlul Rohman pun membeberkan bagaimana tips latihan sampai akhirnya bisa masuk Akmil.
Fadlul mengutarakan jika ia bangun setiap jam 2.30 pagi untuk beribadah dan lanjut olahraga lari.
"Untuk latihan, tips nya, saya ini dulu pagi lari. Bangun setengah 3, salat ibadah, salat tahajud sampai subuh terus azan, saya kan kadang tidur di masjid kadang di rumah.
Tapi sering di masjid. Sama teman-teman saya ngajak, ayo ambil sepatu, lari. Terus udah lari, pulang ke rumah," kata Fadlul.
"Sampai rumah ngantar keponakan sekolah terus ke masjid nyapu-nyapu masjid, terus belajar, akademik. Secara tidak langsung, psiko kita terbentuk dari situ, kalau menurut saya, secara tidak langsung atau secara tidak sengaja, psiko saya terbentuk.
Karena waktu kita ini sudah ter manage dengan baik. Karena waktu kita, kegiatan kita ter manajemen," sambungnya.
3. Termotivasi oleh Jenderal Andika Perkasa
Beberapa waktu lalu, Fadlul berkesempatan untuk berbincang dengan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa.
Ia pun mengungkapkan perasaannya dapat berbincang dengan orang nomor satu di Angkatan Darat.
"Saya sangat bangga, melihat orang nomor satu Angkatan Darat ngobrol sama saya.
Saya hanya apa bisa ngobrol sama orang nomor satu Angkatan Darat. Beliau memberi motivasi ke saya. Intinya tetap jaga semangat," ungkapnya.
Fadlul mengaku tergugah setelah dimotivasi oleh Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa. Ia pun makin bersemangat dalam menjalankan pendidikan.
"Dari situ saya sangat tergugah. Saya dimotivasi oleh orang nomor satu Angkatan Darat. Motivasi supaya saya semakin semangat melaksanakan pendidikan, semakin semangat belajar di sini, karena yang saya pakai di sini uang rakyat.
Kalau saya malas secara tidak langsung saya membuang uang rakyat. Secara tidak langsung kalau di agama kami itu dosa," ujar Fadlul.
4. Cita-cita Masuk Kopassus
Ketika ditanya cita-cita usai lulus dari Akmil nanti, Fadlul mengaku ingin masuk Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
"Cita-cita saya dari dulu ingin jadi Infantri, masuk Kopassus kalau direstui oleh Allah SWT. Saya akan melakukan yang terbaik untuk Angkatan Darat, terutama untuk bangsa ini," ujarnya.
5. Bermimpi Belajar ke Luar Negeri
Selain memiliki keinginan untuk masuk Kopassus, Fadlul ternyata memiliki mimpi lainnya. Ia mengaku ingin belajar ke luar negeri.
"Cita-cita saya ingin belajar ke luar negeri, selanjutnya layaknya seorang TNI. Mengabdi pada bangsa dan negara," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di GridPop.ID dengan judulTak Patah Arang Meski Sempat 10 Kali Gagal Masuk Akmil, Marbot Masjid Ini Tetap Gigih Kejar Mimpinya Jadi Anggota Kopassus, KSAD Andika Perkasa Tersentuh Sampai Titipkan Satu Pesan Ini