Belum Bisa Bernafas Lega Usai WHO Klaim Corona Menular Lewat Udara, Muncul Kabar Covid-19 Bisa Menyebar Lewat Air Kolam Renang hingga Pakar Buka Suara

Jumat, 06 November 2020 | 11:17
freepik

WHO Klaim Corona Menular Lewat Udara, Muncul Kabar Covid-19 Bisa Menyebar Lewat Air Kolam Renang

Belum Bisa Bernafas Lega Usai WHO Klaim Corona Menular Lewat Udara, Muncul Kabar Covid-19 Bisa Menyebar Lewat Air Kolam Renang hingga Pakar Buka Suara

GridHITS.id - Seperti kita ketahui jika sejauh ini virus corona telah masuk ke Indonesia dengan tingkat penyebaran yang luar biasa.

Namun, beberapa waktu lalu sempat muncul kabar terbaru jika virus corona bisa menular melalui udara.

Hal itu diketahui lewat laporan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menunjukkan bahwa virus corona dapat menyebar melalui udara.

Pernyataan tersebut didasari bukti bahwa inti tetesan (aerosol) yang keluar ketika menguap, bernapas, dan berbicara mengandung RNA SARS-CoV-2.

Baca Juga: Ramai Kabar Virus Corona Menular Lewat Udara, 3 Hal Ini Ternyata Bisa Bawa Covid-19 Walau Berdiam di Rumah Saja

Baca Juga: Bioskop XXI Dibuka Namun Penonton Wajib Keluar Hidup Udara Segar, Berikut Panduan Nonton Bioskop Lainnya di Tengah Pandemi

Tak hanya itu, aerosol juga dapat bertahan di udara dalam jangka waktu tertentu dan dapat menginfeksi orang lain.

Sebelumnya, Otoritas Tertinggi Kesehatan China secara resmi mengumumkan bahwa penyebaran virus corona dimungkinkan melalui aerosol.

Dalam pernyataannya, mereka menyebut adanya paparan pada tingkat konsentrasi tinggi cairan tubuh yang tertutup dengan waktu lama sebagai salah satu rute yang memungkinkan penularan.

Kendati belum diketahui secara jelas, beberapa pakar dan pemerintah lokal meyakini adanya kemungkinan itu.

Belum bisa bernafas lega usai banyak pakar yang mengkalim Corona menular lewat udara, muncul kabar Covid-19 bisa menular lewat air kolam renang.

Benarkah?

Bantahan WHO Pada akhir Maret 2020, WHO secara tegas membantah adanya kemungkinan Corona menular lewat udara.

Menurut WHO, Covid-19 menular melalui droplet atau percikan yang keluar saat seseorang batuk, bersin, atau berbicara.

Baca Juga:Masker dan Cuci Tangan Tak Cukup Tangkal Virus Corona, Pakar Ahli Bagikan Cara Efektif Cegah Penyebaran Covid-19 Lewat Udara

Baca Juga:Tak Hanya Menyebar Lewat Udara Gugus Tugas Sebut Covid-19 Bisa Menyerang Di Tempat-tempat Ini

freepik

WHO Klaim Corona Menular Lewat Udara, Muncul Kabar Covid-19 Bisa Menyebar Lewat Air Kolam Renang

Droplet tersebut terlalu berat untuk bisa bertahan di udara sehingga akan langsung jatuh ke lantai atau suatu permukaan.

"Kamu bisa saja tertular virus jika berada dalam rentang jarak 1 meter dari penderita Covid-19," demikian WHO, seperti diberitakan Kompas.com, 30 Maret 2020.

Bahkan, dalam pembaruan terbaru virus corona SARS-CoV-2 yang dirilis 29 Juni 2020, WHO mengatakan bahwa penularan virus melalui udara hanya mungkin terjadi dalam prosedur medis yang menghasilkan aerosol atau tetesan yang lebih kecil dari 5 mikron.

Belum usai kabar tersebut, kini muncul kabar jika Covid-19 bisa menyebar lewat air kolam renang hingga pakar ahli ikut buka suara.

Dokter yang menanganani Covid-19 di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret Surakarta (RS UNS), dr Afif Avicenna Ghufron, menyebut hingga saat ini belum ada bukti yang menyebut virus corona menular melalui air.

"Sampai saat ini belum ada bukti yang dijadikan dasar Covid bisa menular melalui air," ungkap Dokter Afif dalam program Overview Tribunnews, Kamis (5/11/2020).

Sehingga belum bisa dikatakan jika air kolam renang bisa menularkan Covid-19 dan menyebut yang berbahaya adalah saat sedang tidak di dalam air.

"Sehingga jarak harus diatur, penularan bisa melalui droplet, air liur, air ludah, atau bersin. Lebih dari situ penularannya," jelasnya.

"Nah di saat itulah ada risiko penularan, ditambah lagi berdempetan dan berhimpitan," ungkapnya.

Afif menjelaskan, sejumlah upaya bisa dilakukan sebagai pencegahan menularnya Covid-19 baik melalui kolam renang maupun saat di darat.

"Hal ini bisa dicegah dengan cara menjaga jarak, diatur maksimal yang masuk, cuci tangan, dan protokol kesehatan lainnya," sebutnya.

"Memang tidak bisa ditekan 100 persen, tapi bisa mengurangi cukup banyak," imbuhnya.

"Memang saat ini belum (terbukti), tapi kita tidak tahu apakah besok dinyatakan bisa (menular melalui air)," ucap Afif.

Baca Juga:Setelah Renggut Nyawa Lebih dari Setengah Juta Orang dan Didesak Ratusan Ilmuwan, WHO Akhirnya Akui Virus Corona Tak Menyebar Lewat Droplet Tapi Hal yang Lebih Berbahaya

Baca Juga:WHO Bunyikan Peringatan Untuk Seluruh Dunia Termasuk Indonesia Berpotensi Jadi Episentrum Virus Corona, Masyarakat Diminta Waspada: Ini Belum Berakhir

Editor : Safira Dita

Sumber : Gridhealth

Baca Lainnya