Sedih Karena Bisa Jadi Wuhan Kedua, Tangis Wali Kota Surabaya Pecah Usai Mendapat Bantuan Berarti ini: Aku Sekian Bulan Nunggu ini

Jumat, 29 Mei 2020 | 13:12
Sonora/Budi Santoso

Wali Kota Risma Menangis Haru Terima Bantuan dari BIN

Sedih Karena Bisa Jadi Wuhan Kedua, Wali Kota Surabaya Terciduk Menangis Usai Mendapat Bantuan Berarti ini: Aku Sekian Bulan Nunggu ini

GridHITS.id - Kota Jawa Timur saat ini menjadi sorotan di tengah pandemi.

Sebab, jumlah penderita positif corona naik sangat drastis bahkan melebihi DKI Jakarta.

Kota Surabaya pun bisa menjadi pusat episentrum dan pusat wabah di Asia Tenggara.

Perlu berbagai tindakan agar kondisi ini tidak terjadi.

Dikabarkan sebelumnya, Presiden Joko Widodo bahkan memberikan komando secara khusus agar Jawa Timur mendapat uluran tangan.

Hingga berita ini ditulis,Jawa Timur menduduki peringkat kedua dengan jumlah waga yang paling banyak terjangkit Covid-19.

Baca Juga: Berpotensi Jadi Episentrum Wabah Corona di Asia Tenggara, Ternyata Tempat ini Diduga Jadi Biang Keladi Tersebarnya Corona di Surabaya

Baca Juga: Sering Antar Jemput Pacarnya ke Mall, Adik Via Vallen Positif Covid-19

Tercatat ada 4.313 warga yang terkonfirmasi positif virus corona.

Begitu juga di Surabaya yang disebut berpotensi jadi episentrum Covid-19 laiknya Kota Wuhan.

Guna memutus rantai penyebaran virus corona, sederet upaya juga dilakukan.

Tak hanya PSBB, tapi juga melakukan tes Covid-19 secara masif.

Dikabarkan bahwa Surabaya baru saja mendapat bantuan berupa mobil swab keliling, Moms.

Bantuan tersebut berasal dari Badan Intelijen Negara (BIN)

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang biasa tampil tegas, kali ini kepergok menangis.

Kompas TV

Tri Rismaharini menangis saat tahu mendapat bantuan mobil swab keliling dari BIN

Baca Juga:Tanda-tanda Pandemi Berakhir Sudah Terlihat! Pemerintah Rencanakan Buka Mal, Tempat Ibadah, dan Sekolah di Awal Juni, ini Tahapan dan Syaratnya

Baca Juga:Bukan Kabar Baik, Belum Usai Pandemi Corona, PBB Beri Peringatan Akan Datangnya Bencana ini di Seluruh Dunia, Apa?

Risma tampak menghindar dari kerumunan oran dan mengusap air matanya.

Seorang perempuan lain mencoba menghampirinya lalu menenangkan Wali Kota Surabayat itu, Moms.

Bukan tanpa alasan, Tri Rismaharini menangis haru gegara mendapat uluran tangan berupa alat tes corona.

"Makasih," kata Risma sembari menangis dan mengatupkan kedua tangannya.

"Kawan-kawan bisa bayangkan, aku sekian bulan nunggu ini," sambungnya.

Risma meyakini kalau bantuan itu datang lebih cepat, kasus corona di Surabaya tak akan melonjak seperti sekarang ini.

Ntmcpolri.info
Ntmcpolri.info

Ilustrasi Kota Surabaya

Baca Juga:Baru Saja Ditangkap Polisi, Ketua RT Penolak Jenazah Perawat Kembali Dilanda Musibah Baru, Apa?

Baca Juga:Peneliti ITB : Bila Pemerintah DKI Jakarta Ambil Kebijakan ini, Korban Covid-19 Tak Akan Mencapai Angka Puluhan Ribu

"Aku yakin kalau kemarin-kemarin dapet (kasus Covid-19)ndak sebesar ini," kata Risma dikutip dariKompas TV(28/5/2020).

"Karena tadi saya katakan, beberapa tempat sudah 0, artinya itu kan kita swab langsung lo, bukan rapid lagi," tutupnya.

(Artikel ini sudah tayang di Nakita.id dengan judul:Dikenal Garang, Wali Kota Surabaya Kepergok Nangis Sesenggukan di Hadapan Anak Buahnya Usai Dapat Uluran Tangan di Tengah Wabah Corona)

Editor : Saeful Imam

Sumber : Kompas TV

Baca Lainnya