Dulu Jokowi Sempat Down karena Gagal Masuk SMU Favorit, Ibundalah yang Menguatkan! Simak Perjuangan Sudjiatmi Lainnya

Kamis, 26 Maret 2020 | 09:09
Tribunnews.com

Ibunda Jokowi menangis

Dulu Jokowi Sempat Down karena Gagal Masuk SMU Favorit, Ibundalah yang Menguatkan! Simak Perjuangan Sudjiatmi Lainnya

GridHIts.id - Sudjiatmi Notomiharjo, ibunda Jokowi meninggal dunia, Rabu (25/3/2020).

Sudjiatmi Notomiharjo meninggal dunia di usia 77 tahun di RST Slamet Riyadi Surakarta.

Semasa hidup, kasih sayang Sudjiatmi Notomiharjo terhadapJokowi menjadi cerita menarik.

Dirinya tak terlalu muncul meskiJokowi menjadi RI 1.

Baca Juga: Ruben Onsu Mengeluh Sakit Kepala dan Tangan, Respons Sigap Bertrand Peto Tuai Pujian : 'Kita Pijitin'

Baca Juga: Bak Angin Surga! Denny Darko Ramal Wabah Corona akan Segera Berakhir Tapi Konsekuensinya Berat: 'Akan Ada Gesekan di Masyarakat'

Namun berkat restunyalah, Jokowi bisa melenggang menjadi Presiden RI.

Cerita kasih sayangnya tertulis abadi melalui buku berjudul Saya Sujiatmi, Ibunda Jokowi karya Kristin Samah dan Frasisca Ria Susanti seperti dilansir dari TribunJateng.com.

Buku tersebut terbit di tahun 2014 silam.

Sebagai ibu Sudjiatmi Notomiharjo sangat mementingkan pendidikan Jokowi.

Menurutnya, Jokowi termasuk anak yang pintar.

Selama duduk di bangku SDN 111 Tirtoyoso, Solo, Jokowi kerap menjadi juara kelas.

Hal tersebut mengantarkannya masuk ke SMP favorit, SMPN 1 Surakarta.

Sayangnya di masa SMA, Jokowi harus menahan pahit karena tidak masuk sekolah favorit.

Baca Juga: Selalu Ingin Dekat dengan Anak Tercinta, Mendiang Ibunda Presiden Jokowi Sempat Ingin Pindah ke Jakarta

Baca Juga: Korban Masih Terus Berjatuhan Entah Sampai Kapan, Paranormal Ini Berani Sebut Wabah Virus Corona sebagai Peristiwa Luar Biasa pada Abad Ini: ‘Tak Ada yang Bisa Melawan’

Dia pun hanya bisa masuk ke SMAN 6 Surakarta.

Jokowi cukup sedih saat tak masuk sekolah yang diinginkannya.

Hal ini membuatnya sampai jatuh sakit & tak masuk sekolah karena tipus.

Selama 2 bulan,Jokowi harus istirahat di dalam rumah.

Tak mau anaknya terus stres, Sudjiatmi Notomiharjo akhirnya membebaskan Jokowi melakukan apa yang diinginkannya.

Nyatanya, ayah 3 anak ini akhirnya tetap sekolah di SMAN 6 Solo.

Setelah sembuh,Jokowi selalu diantar jemput oleh Sudjiatmi.

Bahkan sampai teman-teman Jokowi sampai memperoloknya.

Baca Juga: Terjangkit Covid-19, Pangeran Charles Sempat Bertemu Ratu Elizabeth II Sebelum Dinyatakan Positif

Baca Juga: Benar-benar Suami Idaman! Tak Terima Istrinya Dihujat Gegara Plesiran Saat Wabah Corona, Raul Lemos Sampai Rela Lakukan Hal Ini untuk Krisdayanti

"Teman-temannya suko mengolok-oloknya setiap saya menjempunya. Mereka bilang, 'Kae kowe dipethuk mbakyumu' (itu kamu dijemput kakak perempuanmu)," kata Sujiatmi menirukan olokan teman-temanJokowi.

Kesabaran Sudjiatmi berbuah hasil manis.

Istri Iriana Jokowi ini terus tekun belajar hingga akhirnya lulus menjadi juara umum.

Sudjiatmi tak hanya sekedar ibu rumah tangga.

Dia membantu usaha sang suami yang bekerja memotong kayu dan bambu.

Sudjiatmi ikut menjual potongan bambu tersebut.

Usaha sang ayah dan ibu inilah yang membuat Jokowi terinsirasi masuk ke fakultas kehutanan.

Jokowi pun masuk kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan.

Berkat ketekunan sang ibu, Jokowi pun sukses menjadi pengusaha mebel kualitas ekspor.

Sudjiatmi mengantar Jokowi ke panggung politik.

Karir politikJokowi dimulai pada tahun 2005 di kota kelahirannya, Surakarta .

Jokowi maju menjadi Wali KotaSurakarta.

Baca Juga: Nekat Syuting di Tengah Pandemi Corona, Ria Ricis Kena Tegur Tetangga hingga Selebriti, Mantan Menteri Ini Bahkan Ikut Geram!

Baca Juga: Sindiran Menohok Dokter Kandungan Atas Sikap Krisdayanti yang Pilih Liburan ke Swiss di Tengah Wabah Corona: 'Mereka Dapat Hak Istimewa'.

Pada tahun 2012, Jokowi maju ke Pilgub DKI.

Sebelum mulai pemilihan umum daerah, Jokowi datang ke Solo untuk sungkem kepada Sudjiatmi.

Ritual ini selalu dilakukanJokowi sejak menjadi Wali Kota.

Hal yang sama juga dilakukannya ketika maju Pilpres 2014.

Hanya sajaJokowi menelepon sang ibunda.

"Tadi pagi dia sudah telepon saya, minta didoakan. Saya ya bilang ke Joko, semoga diberikan yang terbaik untuk bangsa ini," ungkapnya saat menggunakan hak pilihnya.

Begitu pula saat Pilpres 2019 lalu.

Jokowi melakukan sungkeman meminta restu sebelum mendaftarkan diri sebagai calon presiden untuk kedua kalinya ke KPU.

Ibunda Presiden Joko Widodo, Sudjiatmi Notomiharjo (77) meninggal dunia di Solo, Rabu (25/3/2020) sore.

Kabar tersebut dibenarkan olehWakil Menteri Desa Budi Arie Setiadi.

Awalnya pesan melalui whatsapp beredar, Rabu (25/3/2020).

"Berita Duka:Innalillahi wa innaillaihi rojiunEyang Notomiharjo, Ibunda Bapak Presiden wafat di Solo pkl 16.45 tadi.Mhn doanya semoga almarhumah husnul khotimah,"bunyi pesan melalui whatsapp.

"Iya benar ibunda bapak presiden meninggal dunia sore ini," Budi Arie memastikan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Kasih Sayang Sudjiatmi Notomiharjo untuk Jokowi, Antar Jemput Sekolah Hingga Restui Masuk Politik

Tag

Editor : Saeful Imam

Sumber tribunnews