GridHITS.id - Kanker adalah salah satu penyakit mematikan dengan fatality rate sangat tinggi.
Artinya, seseorang yang terkena kanker berisiko tinggi mengalami kematian.
Sejatinya, memang tidak ada ramuan alami yang dapat sepenuhnya mengobati kanker.
Pengobatan kanker memerlukan perawatan medis yang serius, seperti kemoterapi, radioterapi, dan operasi.
Namun, beberapa bahan alami dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan selama perawatan kanker, serta membantu meminimalkan efek samping yang terkait dengan pengobatan tersebut.
Berikut beberapa contoh bahan alami yang dapat membantu:
Jahe:
Jahe dapat membantu meredakan mual dan muntah yang terkait dengan kemoterapi. Anda dapat menambahkan jahe segar ke teh atau jus.Kunyit:
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang dapat membantu mengurangi peradangan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.Anda dapat menambahkan kunyit ke masakan atau minuman.
Bawang putih:
Bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat membantu melawan sel kanker dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.Anda dapat menambahkan bawang putih ke masakan atau minuman.
Baca Juga: Kalbe Edukasi Cara Mudah Kenali Kanker Sejak Dini
Teh hijau:
Teh hijau mengandung senyawa katekin yang dapat membantu melawan sel kanker dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.Brokoli:
Brokoli mengandung senyawa sulforaphane yang dapat membantu melawan sel kanker dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.CNI sendiri membuat produk Sun Chlorella Agaricus sebagai salah satu suplemen anti-kanker.
Bertepatan dengan Hari Kanker Sedunia kemarin, banyak pihak yang memberikan edukasi terkait penyakit ini dan pencegahannya. CNI termasuk salah satu pihak yang menghadirkan suplemen yang membantu penyebaran sel kanker dan meningkatkan kekebalan tubuh penderitanya.
Jane Kurnia, Product Marketing Manager CNI menyatakan, “Sun Chlorella Agaricus merupakan suplemen anti-kanker yang mengandung Agaricus Blazei Murril yaitu sejenis jamur yang terbukti bermanfaat sebagai anti-kanker.
Manfaat dari produk ini adalah menyerang dan menghancurkan sel kanker dengan meningkatkan Natural Killer Cell, mengoptimalkan hasil kerja obat dan terapi kanker seperti kemoterapi atau radioterapi, mengurangi efek samping dari terapi kanker seperti muntah, kehilangan nafsu makan, dan kerontokan rambut, serta membantu memperbarui sel-sel yang rusak.”
Jamur Agaricus Blazei Murril ini ditemukan oleh Dr. Inosuke Iwade (Prof. di Dept Pertanian, Mie University, Jepang) dan dibudidayakan oleh Dr. Hitoshi Ito (Direktur The Research Institute of Fungal Pharmacology di Jepang) yang memiliki hak paten sebagai formula original karena tidak semua Agaricus memiliki efek anti kanker.
Salah seorang pengguna produk, Rita Imawanty mengungkapkan, “Alhamdulilah melalui produk Sun Chlorella Agaricus, Allah memperlihatkan kebesarannya.
Dengan begitu saya terbantu untuk cepat pulih dari penyakit yang sangat menganggu aktivitas sehari-hari dan menghabiskan biaya besar. Terima kasih CNI.”
Lebih dari itu, Andy Fauzia menambahkan,
“Saya mudah merasa lelah dan sering pingsan.
Hal ini terjadi selama setahun. Dokter menyarankan untuk istirahat total dan rawat inap. Seorang teman kemudian mengenalkan saya pada produk CNI. Selanjutnya setiap hari saya mengonsumsi produk CNI Ester-C Plus 2 x 1 tablet, CNI Sun Chlorella 3x1 tablet. Luar biasa tubuh berangsur fit dan tidak mudah lelah. Setelah melakukan pengecekan kembali, dokter saya sangat takjub dengan perubahan kondisi fisik saya.”
CNI terbukti membantu daya tahan tubuh penderita kanker.
Bagi para penderita kanker, dapat minum CNI Sun Chlorella Agaricus ini sebanyak 6-10 kemasan per hari.
Sementara bagi para penderita kanker yang telah dioperasi, dapat minum sebanyak 1-3 kemasan per hari untuk menjaga badan tetap fit.
Baca Juga: Mengobati Kanker Payudara dengan Bahan Alami Ternyata Bisa Jadi Alternatif, Ini Penjelasannya