GridHITS.id -PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui One Onco memperingati Hari Kanker Sedunia dengan mengedukasi cara mudah mengenali kanker sejak dini.
Edukasi dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kanker, mulai dari pencegahan, deteksi dini, hingga tidak ada kesenjangan sosial terhadap akses pengobatan kanker.
“Kita edukasi ke masyarakat bahwa kita bisa mengambil aksi nyata untuk mengurangi dampak global dari kanker. Kita mulai bisa menyadari dan menolong orang-orang sekitar, jadi tidak ada kesenjangan sosial terhadap akses pengobatan kanker,” ujar Medical Executive PT Kalbe Farma Tbk dr. Della Sulamita dalam Instagram Live @ptkalbefarmatbk.
Dokter Della mengatakan, terdapat banyak jenis kanker, seperti kanker otak, ada kanker payudara, kanker serviks, kanker prostat, kanker kulit, kanker tulang (osteosarcoma), melanoma, leukimia, hingga limfoma.
Faktor risiko setiap jenis kanker pun berbeda-beda. Salah satunya, kanker serviks yang tidak hanya menyerang wanita usia tua atau setelah menopause, tapi usia produktif yang sudah pernah melakukan hubungan seksual pun berisiko.
“Penyebab kanker serviks adalah HPV (Human Papilloma Virus).
Pada pencegahan primer, sebelum menikah mulai dari usia 9 tahun bisa menerima vaksinasi HPV dan biasanya perlu mendapatkan tiga kali suntikan untuk perlindungan seumur hidup.
Sedangkan pada pencegahan sekunder, sifatnya deteksi dini oleh orang yang sudah aktif berhubungan seksual, yakni dengan melakukan inspeksi ke dokter spesialis,” jelas dr. Della.
Ketika inspeksi ke dokter spesialis, kata dr. Della, akan dilihat kondisi mulut rahim, pemeriksaan pap smear, hingga pemeriksaan HPV genotyping atau DNA untuk melakukan pemeriksaan virus di area mulut rahim. Apabila terdeteksi adanya kanker serviks, maka dapat segera melakukan pengobatan dan perawatan.
“Ketika kita sudah melakukan deteksi dini rutin setiap tahunnya atau setiap lima tahun sekali, kita bisa menemukan cikal bakal kanker. Tahap pengobatannya sangat jelas, yakni operasi, kemoterapi, atau radioterapi.
Sehingga pasien yang sudah didiagnosa kanker jangan membuang waktu, segera melakukan pengobatan. Jadi mudah-mudahan dengan pengobatan tersebut, sel kankernya bisa hilang dan kualitas hidup pasien pun akan meningkat,” tutur dr. Della.
Ia menjelaskan bahwa kanker bisa disebabkan oleh genetik, faktor keturunan, gaya hidup yang kurang baik, konsumsi makanan tidak sehat, perubahan hormonal dalam tubuh, hingga terpapar bahan-bahan tertentu. Gaya hidup menjadi hal penting yang harus diperhatikan, bahkan oleh kaum milenial. Dalam hal ini, jangan mengonsumsi makanan dengan banyak bahan pengawet.
“Sebaiknya kita mengonsumsi makanan segar atau kita olah sendiri, kemudian perbanyak makan sayur dan buah, hindari konsumsi alkohol, hindari merokok. Konsumsi air putih, jadi jangan banyak minum manis.
Olahraga juga penting karena biasanya kita di kantor delapan jam duduk terus-menerus, pulang langsung tidur akibat lelah. Mulailah luangkan waktu 1—2 jam untuk jalan pagi atau sore, 10.000 langkah setiap harinya,” papar dr. Della.
Informasi detail terkait kanker bisa dengan mudah didapatkan masyarakat melalui ekosistem One Onco milik Kalbe, dengan mengakses website www.oneonco.co.id . One Onco memiliki lima pilar, yakni deteksi kanker; direktori layanan yang memberikan data nama dokter, jadwal, hingga lokasi praktik di seluruh Indonesia; belanja sehat yang mempermudah masyarakat berbelanja vitamin dan suplemen; dan konsultasi online.
“Pilar terbaru tahun ini layanan home care. Ini khusus untuk pasien kanker atau keluarga yang membutuhkan layanan home care.
Untuk bisa menambah hal yang dibutuhkan oleh para pejuang kanker maupun keluarga, kita bekerja sama dengan broker asuransi WE+ yaitu mengadakan bundling program,” tutur Project Executive One Onco PT Kalbe Farma Tbk, Tiara Indriani.
“Menyambut Hari Kanker Sedunia, WE+ bekerja sama dengan One Onco, yaitu menyediakan asuransi critical illness for woman.
Kami memilih One Onco sebagai partner karena yang terbaik, One Onco punya produk deteksi dini yang cukup bagus karena orang kadang-kadang merasa sehat ternyata ada potensi kanker ataupun sudah terkena kanker,” tambah Project Executive WE+, Albert Samrei Maruli Sinurat.
Tiara mengatakan, akan diberikan layanan dengan harga khusus untuk pemeriksaan deteksi kanker serviks, yang di fasilitas kesehatan tertentu seharga jutaan rupiah.
Dalam hal ini, jika membeli deteksi dini di website www.oneonco.co.id berkesempatan memperoleh asuransi critical illness dari WE+ dengan uang pertanggungan mencapai Rp10.000.000.
Baca Juga: Mengobati Kanker Payudara dengan Bahan Alami Ternyata Bisa Jadi Alternatif, Ini Penjelasannya