Ira menekankan bahwa Kalbe tidak dapat berjalan sendiri, maka melakukan kolaborasi dengan seluruh pejuang, penyintas dan caregiver kanker, tenaga medis, rumah sakit, dan seluruh stakeholder terkait kanker.
Kegiatan yang sejalan dengan visi dan misi Kalbe ini disambut baik oleh aktris sekaligus penyintas dan pemerhati kanker, Shahnaz Haque.
Dia mengatakan, dukungan keluarga dan orang terdekat sangat penting untuk mendukung keadaan mental dan emosional pejuang kanker.
“Saat saya divonis mengidap kanker, dunia serasa berhenti dan saya tidak semangat untuk melakukan apa pun.
Di sini pentingnya kehadiran orang-orang terdekat, yaitu untuk menumbuhkan semangat untuk terus sehat, membangun kekuatan mental dan emosional, tidaklah mudah dan tidak bisa dilakukan sendiri,” ucap Shahnaz.
Selain itu, kata One Onco Leader, dr. Selvinna, M.Biomed, aspek fisik dan klinis melalui pemberian nutrisi penting terhadap pasien kanker yang sedang menjalani terapi hingga untuk mencegah kekambuhan.
Sebab, status nutrisi pada pasien kanker berhubungan dengan respons terapi, prognosis, dan kualitas hidup.
Malnutrisi dan komplikasi sering terjadi pada pejuang kanker, yakni 24 persen pada stadium dini dan lebih dari 80 persen pada stadium lanjut.
Pemenuhan nutrisi optimal dapat menghambat terjadinya penurunan berat badan dan infeksi lebih lanjut, sehingga terapi nutrisi yang tepat diharapkan dapat membantu keberhasilan terapi pengobatan pasien kanker.
“Salah satu pendukung nutrisi bagi pejuang kanker adalah Nutrican, yang merupakan makanan pelengkap dan pengganti sebelum, selama, maupun sesudah menjalani terapi.
Nutrican merupakan produk nutrisi kanker pertama di Indonesia, salah satu inovasi dari Kalbe yang dirancang khusus dengan tinggi energi dan protein,” tutup dr. Selvinna.