Follow Us

Melebarkan Pembuluh Darah, Inilah Bahaya Urotrin Sebagai Obat Kuat

Hanifa Qurrota A'yun - Minggu, 02 Oktober 2022 | 18:00
Urotrin sebagai obat kuat ternyata juga memiliki dampak buruk lho
unsplash.com / Womanizer Toys

Urotrin sebagai obat kuat ternyata juga memiliki dampak buruk lho

Ini karena keduanya memiliki efek yang hampir sama, yaitu melebarkan pembuluh darah.

Ia menjelaskan, jika pembuluh darah terbuka terlalu lebar, tekanan darah akan menurun. Jantung pun akhirnya bekerja lebih keras untuk menjaga tekanan darah tetap stabil.

Namun, jika jantung sudah dalam kondisi sakit, kerja yang terlalu berat bisa berakibat fatal.

"Minum obat erektogenik dengan obat anti-angina juga bisa menimbulkan gejala lain seperti sesak napas," kata dokter yang mendapat gelar dari University of Minnesota, Amerika Serikat, ini.

Selain perlu memperhatikan kondisi yang menjadi kontraindikasi obat, Naek juga menegaskan supaya obat disfungsi ereksi dikonsumsi sesuai dengan aturan.

Artinya, dosisnya pun tidak berlebihan. Pasalnya, stimulan yang terdapat dalam obat akan menyebabkan ketegangan pada jantung.

Apalagi jika obat disfungsi ereksi yang digunakan adalah obat palsu yang tidak jelas komposisinya.

Stimulan yang terdapat di sana mungkin berkali-kali lipat lebih tinggi dari batas aman sehingga berisiko merusak sistem tubuh.

Obat disfungsi ereksi sejatinya bekerja dengan melebarkan pembuluh darah pada penis sehingga aliran darah menuju organ itu menjadi lebih lancar.

Karenanya, ereksi pada penis pun dapat berlangsung dengan lebih baik.

Itulah beberapa ulasan soal urotrin sebagai obat kuat.

Baca Juga: Obat Pelancar Haid dari Buah-buahan Enak dan Ampuh untuk Tamu Bulanan

Source : GridHits.ID

Editor : Hits

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular